Tenun Lurik Yogyakarta Wakili Indonesia Mejeng di Korea Selatan

Indonesia Berita Berita

Tenun Lurik Yogyakarta Wakili Indonesia Mejeng di Korea Selatan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 79 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 83%

Tenun lurik Indonesia dipamerkan bersama karya wastra dari sembilan negara ASEAN lainnya di Korea Selatan.

Liputan6.com, Jakarta - Merayakan KTT ASEAN ke-40 dan ke-41 di Phnomp Penh, Kamboja, sebuah pameran yang menampilkan wastra dari 10 negara ASEAN digelar di Seoul, Korea Selatan. Indonesia turut serta dengan menampilkan tenun lurik di pameran yang bertajuk Ancient Futures: Treasures of ASEAN Fabric.

Nama lurik diambil dari bahasa Jawa kuno yang artinya 'garis'. Dulu, kain tersebut kerap digunakan untuk busana resmi dalam acara-acara kerajaan. Tapi, Lulu kini mengadaptasinya sebagai busana sehari-hari dengan model yang unik. "Setiap barang menghadirkan keragaman ASEAN sebagai satu-satunya, dibuat dengan hati-hati di tangan seorang perajin ahli. Seperti yang tersirat dalam judul pameran kami, 'Ancient Futures', bertujuan untuk memperkenalkan nilai-nilai kain ASEAN yang menghubungkan seni dan kehidupan sehari-hari, serta masa lalu, sekarang, dan masa depan," kata Kim Hae-yong, Sekjen ASEAN - Korea Center, saat upacara pembukaan, Rabu, 9 November 2022.

"Memang, budaya kerajinan tenun adalah bagian integral dari kepercayaan dan tradisi lokal, yang diturunkan dari beberapa generasi ke generasi," imbuh Kim. "Kain Teratai" Myanmar adalah contoh tekstil berkelanjutan, menggunakan serat yang diekstraksi dari batang teratai dan kemudian diwarnai dengan bahan-bahan alami seperti kulit kayu, biji dan daun teratai, sedangkan kain"Cordillera" dari Filipina mewakili sistem kepercayaan yang terkait dengan pertanian dalam desainnya menyerupai bunga dan kupu-kupu.

"Lurik, sesuai dengan namanya yang di beberapa daerah juga disebut Larik atau Lorek, melambangkan kesederhanaan, kejujuran, pengarahan, kebijaksanaan dalam berpikir, bahkan sampai pada kekuatan. Lurus dan kuat seperti garis," katanya di UNY, Senin, 8 Agustus 2022, dikutip dari kanal Regional Liputan6.com.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Skuat Korea Selatan untuk Piala Dunia 2022: Hore Son Heung Min Ikut ke Qatar - Bola.netSkuat Korea Selatan untuk Piala Dunia 2022: Hore Son Heung Min Ikut ke Qatar - Bola.netTimnas Korea Selatan sudah mengumumkan daftar pemain yang akan dibawa ke Piala Dunia 2022 di Qatar. Dari 26 pemain yang dipanggil ada nama penyerang Tottenham Son Heung-Min.
Baca lebih lajut »

Skuad Korea Selatan di Piala Dunia 2022: Son Heung-min DibawaSkuad Korea Selatan di Piala Dunia 2022: Son Heung-min DibawaKorea Selatan sudah melansir nama 26 pemain yang dibawa ke Piala Dunia 2022 Qatar. Son Heung-min yang sempat diragukan akhirnya diangkut!
Baca lebih lajut »

Daftar Skuad Timnas Korea Selatan untuk Piala Dunia 2022, Son Heung-min Tetap MasukDaftar Skuad Timnas Korea Selatan untuk Piala Dunia 2022, Son Heung-min Tetap MasukBintang Tottenham, Son Heung-min, tetap masuk skuad timnas Korea Selatan untuk Piala Dunia 2022 meski kini sedang menderita cedera patah tulang mata.
Baca lebih lajut »

Puan dan Megawati Bertemu Presiden Korea Selatan, Ini yang DibahasPuan dan Megawati Bertemu Presiden Korea Selatan, Ini yang DibahasYoon menyampaikan, Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang memiliki kemitraan strategis khusus dengan Korea Selatan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 15:23:10