Saat peristiwa 10 November 1945 pecah di Surabaya, jajaran Tionghoa di Surabaya mengorbankan jiwa raga mereka untuk mempertahankan kemerdekaan.
, jajaran Tionghoa di Surabaya mengorbankan jiwa raga mereka untuk mempertahankan kemerdekaan dari serangan tentara Britania Raya-India Britania. karya Iwan Santosa, kala itu, sebagian Tionghoa di Surabaya membentuk TKR Chungking.
Dalam pertempuran itu, TKR Chungking mengenakan helm yang biasa dikenakan militer Jerman. Mereka juga menenteng senapan Karaben 98-K yang sempat dipasok Nazi Jerman di tahun 1930-an ke Pemerintah Chungking.Tak hanya bergabung sebagai TKR, para pemuda Tionghoa juga mendirikan Barisan Palang Merah Tionghoa di Surabaya. Pertolongan mereka tidak hanya diberikan ke orang berdarah Tiongkok, tetapi seluruh warga negara Indonesia.
Di sisi lain, pemuda Tionghoa di Malang ramai-ramai membentuk Angkatan Muda Tionghoa . Mereka juga mendirikan Palang Biru.Baca juga:Pecahnya Peristiwa 10 November
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Peran Prajurit Tionghoa dalam Perkembangan TNI...Pada era 1960-an, persentase perwira TNI dari Tionghoa sama dengan persentase jumlah penduduk Tionghoa di Indonesia saat itu, sekitar 2-3 persen.
Baca lebih lajut »
Hilmar Farid Bahas Politisi Tionghoa Pasca-Ahok di MelbourneBagaimana pergerakan para politisi Tionghoa di Indonesia setelah Ahok?
Baca lebih lajut »
Kodam Tanjungpura gelar upacara parade pasukan HUT Ke-74 TNISaat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-74 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Komando Daerah Militer Kodam XII Tanjungpura, barsama Lanut Supadio Pontianak ...
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi: Dalam Satu Tahun Terakhir TNI Torehkan Sejarah BaruPresiden Joko Widodo mengapresiasi prestasi yang berhasil ditorehkan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Baca lebih lajut »
2020, Anggaran Pertahanan Menjadi Rp131 TriliunPresiden Jokowi menyatakan pemerintah terus berupaya meningkatkan kesejahteraan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Baca lebih lajut »
PDIP Mengaku Bangga dengan Soliditas TNIPDI Perjuangan mengucapkan selamat ulang tahun ke-74 bagi Tentara Nasional Indonesia.
Baca lebih lajut »