Bicara tentang tempat nongkrong di Bandung tidak ada habisnya! Di setiap pojok kota selalu ada tempat yang bisa dijadikan tongkrongan bareng teman seperti ini! Bandung via detikfood
yang punya cita rasa khas asam, manis, dan pahit, cocok menemani santai sore bersama teman-teman. Menariknya, di sini pengunjung tidak akan mendengar alunan musik melainkan suara burung, jangkrik, tupai dan angin dari pohon pinus, pohon mahoni, pohon kaliandra, dan kayu manis.
Disana pengunjung mendapatkan fasilitas salah satunya memberi makan Rusa. Meskipun lokasinya jauh dari pusat kota yaitu sekitar 7 kilometer, tapi lelah di perjalanan akan tergantikan dengan pemandangan alam yang luar biasa.Manager Kopi Tahura Patobing mengatakan, sebelum menjadi cafe seramai sekarang, dulunya hanya berbentuk warung kecil bernama dago pakar outbound yang menyediakan jasa foto selfie hammock bertangga.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Selain Isi BBM, SPBU Pertamina Kini Bisa Jadi Tempat NongkrongPT Pertamina Retail meluncurkan layanan Bright store New Bright Store Foodservice dengan konsep ready to eat, ready to drink & ready to go.
Baca lebih lajut »
Ke Bandung, Jokowi Tinjau Uji Coba dan Tempat Produksi Vaksin CoronaPresiden Jokowi meninjau langsung uji coba vaksin Corona di Universitas Padjadjaran dan tempat produksi vaksin Covid-19 di kantor Bio Farma, Bandung.
Baca lebih lajut »
4 Tempat Wisata di Bandung yang Wajib Dikunjungi, ke Mana Saja?Tempat wisata di Bandung yang wajib dikunjungi ini menawarkan banyak sekali spot Instagramable.
Baca lebih lajut »
Percuma Berjuang, Ternyata Tidak Ada Tempat bagi Honorer K2 di Era JokowiKorwil PHK2I Jateng menilai Presiden Jokowi tidak ada niat baik menyelesaikan masalah honorer K2 honorerK2
Baca lebih lajut »
Kejaksaan Geledah 2 Tempat Terkait Kasus Jaksa Pinangki dan Djoko TjandraKejaksaan Agung menggeledah dua lokasi terkait kasus dugaan tindak pidana Jaksa Pinangki Sirna Malasari dan Djoko Tjandra.
Baca lebih lajut »
Kebakaran Selama 8 Jam, 987 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal di TamboraKasieops Damkar Jakarta Barat Eko Sumarno mengatakan, api melahap kios dan perumahan warga selama delapan jam di lokasi tersebut.
Baca lebih lajut »