Saat akan ditangkap, Kelompok Kriminal Bersenjata melakukan perlawanan dan tim satgas damai langsung menembak mati lima anggota KKB di Pegunungan Bintang.
PEGUNUNGAN BINTANG, KOMPAS.TV - Lima anggota Kelompok Kriminal Bersenjata tewas ditembak Satgas Damai Cartenz di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.Saat akan ditangkap, Kelompok Kriminal Bersenjata melakukan perlawanan dan tim satgas damai langsung menembak mati lima anggota KKB di Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu dini hari.
Tim Satgas Damai Cartenz berhasil menyita tiga pucuk senjata api milik KKB dan berupaya evakuasi korban dari lokasi kejadian ke RSUD Oksibil untuk proses identifikasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas Cartenz Tembak Mati Lima Anggota KKB Ananias Ati MiminSatgas Operasi Damai Cartenz melumpuhkan lima orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dipimpin Ananias Ati Mimin.
Baca lebih lajut »
4 Anggota KKB Tewas Usai Baku Tembak dengan Pasukan TNI-Polri di Pegunungan BintangEmpat orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan tewas saat kontak tembak dengan tim gabungan TNI-Polri di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Sabtu (30/9/2023).
Baca lebih lajut »
Lima Anggota KKB Tewas Saat Baku Tembak di Pegunungan BintangTim gabungan TNI dan Polri dalam Satgas Damai Cartenz melumpuhkan lima anggota kelompok kriminal bersenjata di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
Baca lebih lajut »
5 Anggota KKB Papua Tewas dalam Kontak Tembak dengan Aparat GabunganPasukan gabungan TNI Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz terlibat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Pegunungan Bintang, Papua. - tvOne
Baca lebih lajut »
5 Anggota KKB Ditembak Mati Satgas Damai Cartenz, Senpi hingga Bendera Bintang Kejora DisitaKasatgas Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani mengatakan para KKB tersebut diduga kerap membuat kerusuhan di Oksibil, Pegunungan Bintang.
Baca lebih lajut »