LBM Eijkman mengatakan bahwa saat ini, pengembangan vaksin COVID-19 yang mereka lakukan masih berada di 20 hingga 30 persen
Liputan6.com, Jakarta Direktur Lembaga Biologi Molekuler Amin Soebandrio mengungkapkan bahwa hingga saat ini, penelitian terkait vaksin COVID-19 yang mereka lakukan masih berada di sekitar 20 hingga 30 persen.
Amin mengatakan, apabila pembuatan pondasi ini bisa dilewati dengan baik maka tahapan pengembangan vaksin COVID-19 selanjutnya bisa dijalankan dengan lebih mudah. 2 dari 3 halamanAkan Diuji ke Hewan Terlebih DahuluAmin menjelaskan bahwa peneliti di Eijkman sudah melakukan amplifikasi bagian spike S dan N dari virus SARS-CoV-2.
Dari proses tersebut, nantinya para peneliti akan mendapatkan protein rekombinan yang akan diuji lebih lanjut apakah dia bisa merangsang respon imun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
LBM Eijkman Luncurkan Mesin yang Mampu Uji Seribu Sampel Covid-19 per HariKepala LBM Eijkman, Amin Soebandrio menambahkan bahwa sistem tersebut mampu meminimalisir kesalahan pre-analitik selama proses pemeriksaan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Eijkman: Progres Pengembangan Vaksin Covid-19 Merah Putih Sudah 30 PersenLembaga Eijkman ditugasi memimpin konsorsium riset untuk membuat dan mengembangkan vaksin buatan Indonesia berdasarakan protein rekombinan.
Baca lebih lajut »
Eijkman: Progres Vaksin Covid-19 Merah Putih Capai 30 Persen |Republika OnlineEijkman menargetkan bibit vaksin potensial didapat pada 2021
Baca lebih lajut »
Eijkman: Pengembangan Vaksin Covid-19 Baru 30 PersenEijkman menjelaskan pihaknya masih perlu mengembangkan protein rekombinan vaksin Covid-19, bagian ini dikatakan yang tersulit dalam pembuatan vaksin.
Baca lebih lajut »
Positif Covid-19 Bertambah 18 di Depok, 19 Orang Sembuh |Republika OnlineWali Kota Depok melaporkan 713 orang telah sembuh dari Covid-19
Baca lebih lajut »
1.505 Peserta UTBK Gelombang I Direlokasi karena Covid-19 |Republika OnlineAdapun total calon peserta UTBK gelombang II menjadi berjumlah sekitar 170 ribu orang
Baca lebih lajut »