Teks Materi Khutbah Jumat: Hikmah di Balik Rangkaian Ibadah Haji
Liputan6.com, Jakarta - Sebagian jemaah haji asal Indonesia telah tiba di Madinah dan sebentar lagi memulai rangkaian ibadah haji.
Para jemaah haji yang berasal dari beragam kelompok dan identitas di seluruh dunia melepas pakaian masing-masing dan menggantinya dengan pakaian ihram yang lebih mirip dengan kain kafan mayat.Redaksi menyajikan teks khutbah mengenai hikmah ibadah haji.
Di sana, di tanah suci, mereka saling memahami dan tolong menolong dalam kebaikan agar mereka semakin kuat melawan godaan Iblis dan bala tentaranya. Di sanalah tampak dengan jelas makna dan nilai persaudaraan dan kesetaraan di antara kaum muslimin. Para jamaah haji seluruhnya melepas pakaian masing-masing dan menggantinya dengan pakaian ihram yang lebih mirip dengan kain kafan mayat.
Kemudian dikumpulkan di Mahsyar dalam tiga keadaan. Sebagian dalam keadaan makan, minum, berpakaian dan menaiki kendaraan. Mereka adalah kaum muslimin yang bertakwa yang menjalankan semua kewajiban dan menjauhi perkara-perkara yang diharamkan. Sebagian dalam keadaan tidak beralas kaki dan telanjang bulat.
Di Makkah, tempat yang tidak ada air dan tanamannya, Hajar bersama Isma’il yang masih bayi ditinggal oleh Nabiyyullah Ibrahim ’alaihis salam. Hajar pun bertawakkal secara penuh kepada Allah sembari beriktiar dengan berlari-lari kecil antara Bukit Shafa dan Bukit Marwah mencari air saat Ismail menangis dan butuh air. Hingga pada akhirnya Allah hilangkan kesulitannya dan Allah berikan jalan keluar dari masalahnya. Allah keluarkan untuknya air Zamzam yang nikmat dan penuh berkah.
Allah tidak tinggal di Ka’bah, tidak bertempat di langit dan tidak menempati seluruh tempat. Akidah seorang muslim tidak lain adalah bahwa Allah yang menciptakan semua makhluk tidaklah menyerupai semua makhluk, tidak menyerupai langit dan bumi, tidak menyerupai manusia dan tidak menyerupai sesuatu pun. Allah bukanlah benda , Allah bukan cahaya. Allah tidak memiliki gambar, rupa dan bentuk serta sifat makhluk, apa pun itu. Apapun yang terlintas di benak kita, maka Allah tidak menyerupainya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Teks Khutbah Jumat Dzulqa'dah: Mengenal dan Mengisi 4 Bulan yang DimuliakanTeks Khutbah Jumat Dzulqadah: Mengenal dan Bagaimana Mengisi 4 Bulan yang Dimuliakan
Baca lebih lajut »
Materi Khutbah Jumat: Hal Penting Perlu Diperhatikan Jemaah HajiMateri Khutbah Jumat: Hal Penting Perlu Diperhatikan Jemaah Haji
Baca lebih lajut »
Naskah Khutbah Jumat Singkat Bahasa Jawa: Kautamaane Maos Sholawat ing Dinten JumatNaskah Khutbah Jumat Singkat Bahasa Jawa: Kautamaane Maos Sholawat ing Dinten Jumat
Baca lebih lajut »
Khutbah Jumat Juni 2023: Hikmah di Balik Gagalnya Berangkat Ibadah HajiHikmah di balik gagalnya ibadah haji dapat menjadi tema khutbah Jumat Juni 2023. Dalam khutbah tersebut seorang khatib menyampaikan pelajaran apa yang diambil dari tidak berangkatnya ke Tanah Suci untuk haji.
Baca lebih lajut »
5 Contoh Teks Eksposisi Beserta StrukturnyaTujuan dari teks eksposisi adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang suatu fenomena, konsep, proses, atau peristiwa kepada pembaca atau pendengar.
Baca lebih lajut »
Jadi Mitra Binaan BRI, Sri Sebut Untung yang Bukan Sekadar MateriSri bahkan menyebut jika mengikuti pameran yang diselenggarakan BRI, bank tersebut membantu untuk melarisi barang-barang dagangan para mitra.
Baca lebih lajut »