Teka-teki Pemimpin Ganteng Tak Bisa Kerja dari Puan Maharani

Indonesia Berita Berita

Teka-teki Pemimpin Ganteng Tak Bisa Kerja dari Puan Maharani
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 51%

Pernyataan Ketua DPR RI Puan Maharani tentang 'pemimpin ganteng tak bisa kerja' kini masih menjadi teka-teki. Belum diketahui siapa sosok pemimpin ganteng itu.

Pernyataan berbau sindiran itu disampaikan Puan saat memberikan sambutan dalam acara di kantor DPC PDIP Wonogiri, Selasa . Dalam sambutannya, Puan melihat saat ini tak sedikit masyarakat yang memilih pemimpin asal ganteng atau menyenangkan di social media .

"Kenapa saya ngomong ini? Kadang-kadang sekarang kita ini suka 'yo weslah dia saja asal ganteng, dia saja yang dipilih asal bukan perempuan, yo wes dia saja walau nggak iso opo-opo tapi yang penting dia itu kalau di socmed, di TV itu nyenengin', tapi kemudian nggak bisa kerja, nggak deket rakyat," ucapnya.Memang ada sejumlah pihak yang bereaksi menanggapi pernyataan Puan. Namun, tanggapan yang muncul hanya sebatas spekulasi.

Partai Demokrat dan relawan Ganjar Pranowo Mania adalah para pihak yang bereaksi menanggapi pernyataan putri Megawati Soekarnoputri. Demokrat yakin pemimpin yang disindir Puan bukanlah Ketua Umum mereka, Agus Harimurti Yudhoyono . Sedangkan GP Mania justru sebaliknya. GP Mania malah meyakini pemimpin yang disindir Puan adalah capres GP Mania, yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ketua GP Mania Immanuel Ebenezer atau Noel menilai pernyataan 'pemimpin ganteng tak kerja' adalah bentuk serangan kepada Ganjar."Apa yang disampaikan itu otokritik kepada Mas Ganjar. itu jelas sasaran tembak ke Mas Ganjar," kata Immanuel atau Noel kepada wartawan, Kamis .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Puan Maharani Resmikan Penataan Kawasan Wisata Gunung KemukusPuan Maharani Resmikan Penataan Kawasan Wisata Gunung KemukusPenataan bertujuan untuk mengembalikan fungsi sesungguhnya kawasan Gunung Kemukus sebagai destinasi wisata religi dan wisata keluarga di Sragen dan sekitarnya.
Baca lebih lajut »

Puan Maharani di Jateng: Jangan Pilih Pemimpin Hanya Karena Ganteng SajaPuan Maharani di Jateng: Jangan Pilih Pemimpin Hanya Karena Ganteng SajaKetua DPR RI Puan Maharani meminta kader-kader PDI Perjuangan tidak memilih pemimpin hanya karena wajah rupawan atau jenis kelamin saja.
Baca lebih lajut »

Partai Demokrat Tak Merasa Sindiran Puan Maharani Tertuju untuk AHY: Kecuali Perihal Kegantengan - Tribunnews.comPartai Demokrat Tak Merasa Sindiran Puan Maharani Tertuju untuk AHY: Kecuali Perihal Kegantengan - Tribunnews.comDeputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan, pernyataan Puan itu tak tepat ditujukan untuk AHY.
Baca lebih lajut »

Puan Maharani Ajak Kader PDIP Merapatkan Barisan Dalam Memenangi 'Hat-Trick' PemiluPuan Maharani Ajak Kader PDIP Merapatkan Barisan Dalam Memenangi 'Hat-Trick' PemiluKetua DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Puan Maharani, mengajak seluruh kadernya untuk merapatkan barisan dalam memenangi pemilu tiga kali (hat-trick) secara berturut-turut.
Baca lebih lajut »

Jelang Lebaran, Beras Bergambar Puan Maharani Dibagikan untuk Masyarakat BloraJelang Lebaran, Beras Bergambar Puan Maharani Dibagikan untuk Masyarakat BloraMenurut Ketua DPC {DI-P Blora M Dasum, adanya beras bergambar Puan Maharani itu untuk menunjukkan bahwa Puan merupakan kader PDI-P.
Baca lebih lajut »

Puan Maharani Kunker ke Jateng, Resmikan Proyek Rumah Air Bersih di Desa GendayakanPuan Maharani Kunker ke Jateng, Resmikan Proyek Rumah Air Bersih di Desa GendayakanMasalah akses air bersih yang belum merata, menjadi perhatian Puan Maharani sejak masih menjabat menjadi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan  Kebudayaan
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 03:02:56