Teguh Harap Hujan di Jakarta Saat Imlek Menjadi Berkah, Waspada terhadap Potensi Musibah

News Berita

Teguh Harap Hujan di Jakarta Saat Imlek Menjadi Berkah, Waspada terhadap Potensi Musibah
MODIFIKASI CUACAHUJANIMLEK
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 36%
  • Publisher: 53%

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Teguh, berharap hujan yang mengguyur Jakarta menjelang Imlek menjadi berkah, bukan musibah. Ia meminta masyarakat waspada dan pemerintah bersiap menghadapi potensi musibah akibat cuaca ekstrim. Teguh juga menginformasikan bahwa pemerintah siap melakukan modifikasi cuaca jika hujan deras terus terjadi.

“Ini menjelang Imlek loh, mudah-mudahan hujannya barokah. Jangan sampai menjadi hujan musibah, tapi saya tetap minta semuanya waspada,” kata Teguh, di TMII, Jakarta Timur, Rabu .

Teguh mengaku jika cuaca ekstrim yang ditandai dengan hujan deras terus terjadi, pihaknya bakal melakukan modifikasi cuaca.“Ini, kita rencanakan dalam 2-3 hari ini. Sepanjang memang nanti kita melihat prakiraan cuacanya lebat mengarah ekstrim, kami akan lakukan,” katanya.“Ya, sebenarnya kita melakukan modifikasi cuaca juga ada dasarnya. Kira-kira infrastruktur kita yang utama ataupun yang mendukung kira-kira mampu nggak.

Terpenting saat ini, kata Teguh, pemerintah harus siap dalam menghadapi peristiwa yang terjadi akibat perubahan cuaca. Perangkat wilayah tidak bisa mengandalkan modifikasi cuaca, meski hal itu bisa saja dilakukan. “Jangan sampai kemudian kita mengandalkan modifikasi cuaca kemudian membuat lengah para petugas dan juga perangkat wilayah,” pungkasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

MODIFIKASI CUACA HUJAN IMLEK PERUBAHAN CUACA KEBIASAAN

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pj Gubernur Jakarta Ungkap Alasan Tak Lakukan Modifikasi Cuaca Saat Momen ImlekPj Gubernur Jakarta Ungkap Alasan Tak Lakukan Modifikasi Cuaca Saat Momen ImlekPj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengungkap alasan kenapa pemerintah tak lakukan modifikasi cuaca saat malam Imlek.
Baca lebih lajut »

KAI Daop 1 Jakarta: 37 ribu penumpang tiba di Jakarta di hari ImlekKAI Daop 1 Jakarta: 37 ribu penumpang tiba di Jakarta di hari ImlekPT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat sebanyak 37.579 penumpang kereta api (KA) tiba di Jakarta dan beberapa stasiun lain di Daop 1 ...
Baca lebih lajut »

Meningkatkan Kompetensi ASN dalam Memberikan Pelayanan TerbaikMeningkatkan Kompetensi ASN dalam Memberikan Pelayanan TerbaikGubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, menekankan pentingnya memaksimalkan program-program keagamaan dan spiritual di Jakarta.
Baca lebih lajut »

BMKG Prediksi Hujan Guyur Indonesia Saat Hari Raya Imlek, Menguak Imlek Identik dengan HujanBMKG Prediksi Hujan Guyur Indonesia Saat Hari Raya Imlek, Menguak Imlek Identik dengan HujanDi Hari Raya Imlek, Rabu, 29 Januari 2025, BMKG memprediksi hujan akan turun di sebagian besar wilayah Indonesia. Mengapa Imlek identik dengan hujan?
Baca lebih lajut »

NBA Rayakan Tahun Baru Imlek dengan Iklan Baru dan Aktivitas Bertema ImlekNBA Rayakan Tahun Baru Imlek dengan Iklan Baru dan Aktivitas Bertema ImlekNBA merayakan Tahun Baru Imlek 2025 dengan iklan televisi terbaru 'Prosperity Year Adventure' yang menampilkan Anthony Edwards dan Jalen Brunson. Perayaan ini juga mencakup lebih dari 100 siaran langsung pertandingan, konten media sosial, dan kegiatan komunitas.
Baca lebih lajut »

Semarang Rayakan Imlek dengan Pasar Imlek Meriah dan Revitalisasi Kawasan PecinanSemarang Rayakan Imlek dengan Pasar Imlek Meriah dan Revitalisasi Kawasan PecinanTahun Baru Imlek 2025 di Semarang akan dirayakan dengan Persiapan Pasar Imlek Semawis yang meriah dan revitalisasi Kawasan Pecinan. Ribuan orang diperkirakan akan mengunjungi Pasar Imlek Semawis yang diisi oleh 200 pedagang, terutama kuliner. Selain itu, revitalisasi Kawasan Pecinan mencakup penataan fasilitas jalan, pedestrian, dan lampu penerangan. Pengunjung juga didorong untuk memakai pakaian tradisional seperti kebaya dan surjan sebagai simbol keberagaman Indonesia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-12 16:45:58