KPK melakukan pelelangan barang rampasan dari terpidana eks Bupati Talaud, Sri Wahyumi. Barang rampasan tas merek Balenciaga laku seharga Rp 15 juta.
KPK bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang telah melakukan pelelangan barang rampasan dari terpidana eks Bupati Talaud,. Barang rampasan tersebut yakni tas merek Balenciaga yang laku seharga Rp 15 juta.
"Dari dua objek lelang, laku terjual yaitu 1 tas wanita merek 'Balenciaga' warna abu-abu beserta kotaknya yang tersimpan dalam tas warna merah bertuliskan ELLE Paris dengan harga Rp 15.000.000 dari harga penawaran awal Rp 14.803.000," kata Plt Juru Bicara KPK Ipi Maryati Kuding kepada wartawan, Selasa ., yakni satu set anting emas putih bermata berlian yang akan dilelang kembali. Anting emas putih tersebut akan dilelang seharga Rp 28,6 juta.
"Barang lelang berupa 1 unit mobil Suzuki tipe GC415-APV DLX atas nama ERNI ARIYANTI. Objek lelang tersebut terjual dengan harga Rp71.000.000 dari harga penawaran awal Rp58.325.000," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Meninggal karena COVID, Ini Sepak Terjang Bupati Bekasi Perangi CoronaBupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninggal dunia akibat terinfeksi virus Corona. Berikut sepak terjang Eka dalam menangani COVID-19 di Kabupaten Bekasi.
Baca lebih lajut »
Bupati Bekasi Wafat, Tugasnya Digantikan Plh Sekda Bekasi |Republika OnlineTidak akan terjadi kekosongan pimpinan di Kabupaten Bekasi.
Baca lebih lajut »
Bupati Bekasi Meninggal Dunia, Bima Arya Menyampaikan BelasungkawaWali Kota Bogor Bima Arya menyatakan bahwa Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja yang meninggal dunia akibat Covid-19, telah berjuang total dalam mengatasi pandemi corona di Kabupaten Bekasi. BimaArya
Baca lebih lajut »
Bima Arya: Bupati Bekasi telah berjuang total atasi pandemi COVID-19Wali Kota Bogor Jawa Barat Bima Arya menyatakan Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja yang wafat karena COVID-19, telah berjuang total mengatasi pandemi COVID-19 di ...
Baca lebih lajut »