MATARAM, BALI EXPRESS - Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Angkutan Darat (DPD Organda) Nusa Tenggara Barat mengkhawatirkan terjadinya inflasi sebagai dampak tar
if penyeberangan kapal dari Pelabuhan Kayangan ke Poto Tano mengalami kenaikan mulai berlaku 1 Januari 2022.
"Kami telah informasikan kepada seluruh teman-teman pengusaha DPC Organda di Kabupaten Sumbawa, dan mereka kaget juga. Termasuk anggota DPRD di Kabupaten Sumbawa kaget juga," ujarnya. Oleh sebab itu, menurut Junaidi, dengan adanya kebijakan Gubernur NTB menaikkan tarif penyeberangan kapal di masa pandemi Covid-19, otomatis akan diikuti penyesuaian harga barang dan jasa transportasi darat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tarif Tol Surabaya-Gresik Bakal Naik |Republika OnlineKenaikan tarif tol Surabaya-Gresik ditetapkan berbeda-beda.
Baca lebih lajut »
Tarif Tol Surabaya-Gresik Naik 3 Januari 2022, Paling Tinggi Rp 5.000Humas PT Margabumi Matraraya, Andjar Hari Sutoto merinci, tarif kenaikan masing-masing tujuan berbeda-beda, berkisar antara Rp 1.000-5.000.
Baca lebih lajut »
Simak, Ini Deretan Tarif Pajak yang Naik Mulai Tahun DepanPemerintah akan mengejar penerimaan lebih tinggi pada tahun 2022.
Baca lebih lajut »
Tarif Tol Surabaya-Gresik naik per 3 Januari 2022Tarif Tol Surabaya-Gresik, Jawa Timur sepanjang 20,73 km yang dikelola oleh PT Margabumi Matraraya akan naik per 3 Januari 2022, sebagai wujud kepastian ...
Baca lebih lajut »
Siap-Siap, Tahun Depan Ada Agenda Kenaikan Tarif, Ekonom: Bisa Sundut Inflasi Kisaran 5 PersenImbas peningkatan inflasi ini nantinya dirasakan juga oleh rumah tangga, terutama kelompok menengah bawah.
Baca lebih lajut »