Target Politik Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa Dinilai Tak Jelas

Pasalnya, aksi unjuk rasa yang berlangsung serentak di sejumlah daerah beberapa waktu lalu, tidak memiliki kejelasan target...

- Fauzan Irvan, mantan Ketua BEM Seluruh Indonesia Jawa Barat, menilai gelombang aksi unjuk rasa mahasiswa di berbagai daerah di Indonesia terkait penolakan terhadap UU KPK hasil revisi dan RUU KUHP, kurang efektif.

"Aksi atau setting aksinya harus jelas di awal. Apa target politiknya. Kemudian bagaimana konsolidasi massa dan juga isunya, itu yang paling penting. Sehingga mereka melakukan aksi atas kesadaran isu, bukan atas dasar euforia semata," kata Fauzan saat dihubungi, Senin .Fauzan mengemukakan, sksi-aksi sebelumnya merupakan ajang konsolidasi gerakan atau bersatunya mahasiswa."Kami perlu mengapresiasi aksi mahasiswa.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Maria Londa dan Lalu Muhammad Zohri Mulai Persiapkan Target BaruUsai gagal di Kejuaraan Atletik Dunia 2019 Maria Natalia Londa dan Lalu Muhammad Zohri mulai dipersiapkan PB PASI pada terget baru.
Baca lebih lajut »

Pajak Restoran di Depok Diprediksi Lampaui TargetMenjamurnya rumah makan dan restoran berdampak positif terhadap PAD di Kota Depok.
Baca lebih lajut »

Harga Batu Bara Terus Turun, PNBP Terancam tak Capai TargetHingga 30 September 2019, realisasi PNBP mineral batu bara mencapai Rp 29,74 triliun.
Baca lebih lajut »

Membumi, Marc Marquez Target Podium di Thailand, Bukan Juara Dunia 2019Marc Marquez bisa memastikan gelar juara dunia 2019 di balapan MotoGP Thailand, Minggu (6/10) 02.00 WIB. MarcMarquez
Baca lebih lajut »

Survei LSI, Masyarakat Dukung Jokowi Terbitkan Perppu KPKHasil survei menunjukan 59,7% masyarakat tahu tentang demonstrasi mahasiswa. Hanya 40,3% yang tidak mengikuti berita tentang aksi unjuk rasa tersebut.
Baca lebih lajut »

Gembos di Ujung ParipurnaDengan berbagai cara, pemerintah dan polisi mencegah unjuk rasa pelajar dan mahasiswa di berbagai kota. Disertai ancaman tak mendapat SKCK.
Baca lebih lajut »