Target KKP, Sejahterakan Nelayan & Basmi Illegal Fishing
Jakarta, CNBC Indonesia-
KKP berhasil mencatat peningkatan kinerja Penerimaan Negara Bukan Pajak sektor kelautan dan perikanan hingga 200% mencapai Rp 1,89 Triliun di 2022. Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan selain peningkatan PNBP, KKP terus mendorong peningkatan produksi perikanan dan angkatan kerja sektor perikanan.
Di tahun 2023, KKP dengan anggaran RP 6,7 Triliun terus mendorong pemanfaatan anggaran untuk mendorong pembangunan kampung nelayan dan kampung budidaya modeling hingga pembasmian illegal fishing. Diharapkan ini bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan yang berkontribusi ke ekonomi. Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Sakti Wahyu Trenggono dalam Economic Update 2023,
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Demi Bebas dari Kemiskinan Ekstrem, Tim Jokowi Lakukan Ini!Pemerintahan Presiden Joko Widodo memastikan kemiskinan ekstrem di Indonesia bisa hilang sesuai target pada 2024.
Baca lebih lajut »
KKP ingatkan pengusaha benih lobster dalam negeri urus perizinan usahaDirektur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Adin Nurawaluddin mengingatkan perusahaan ...
Baca lebih lajut »
KKP Ungkap Penyelundupan Benih Lobster ke Singapura Lewat Kapal PerikananKementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan telah mengindentifikasi pola penyelundupan benih bening lobster (BBL) ke luar negeri, salah satunya ke Singapura.
Baca lebih lajut »
Cerita Menteri KKP Ditugasi Jokowi Bikin 'Bensin Baru'Menteri Kelautan dan Perikanan buka-bukaan soal tugas baru dari Presiden Jokowi.
Baca lebih lajut »
Nasib Pilu Jufri Buka Nelayan di Tidore 4 Hari Hilang Saat Melaut Ditemukan TewasKantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) menemukan satu nelayan asal Desa Mafututu, Kota Tidore Kepulauan, bernama Jufri Buka (41 tahun) ditemukan meninggal dunia setelah lima hari di laut.
Baca lebih lajut »