Melalui Twitternya, rapper Afro-Amerika Kanye West mencalonkan diri menjadi presiden Amerika Serikat untuk Pilpres 2020.
Namun pada 2019, selama wawancara dengan Zane Lowe dari Apple Music's Beats 1 dia menyatakan dukungannya untuk Trump telah menjadi cara untuk mengejek Demokrat sehingga dia mengumumkan ambisinya sendiri sebagai presiden.
Pengumuman itu muncul beberapa hari setelah West merilis lagu baru rohani,"Wash Us In the Blood" bersama dengan video klip yang menunjukkan gambar anti-rasisme baru-baru ini. Kim telah sukses melobi Trump untuk memaafkan seorang wanita seksagenarian atas kasus pelanggaran obat terlarang tanpa kekerasan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kanye West akan calonkan diri jadi presiden AS pada pemilu 2020Rapper Amerika Kanye West, pendukung Presiden AS Donald Trump, mengumumkan dia akan mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat pada Pemilihan Umum ...
Baca lebih lajut »
Kanye West Calonkan Diri Jadi Presiden AS di Pemilu 2020Kanye West mengungkapkan keinginannya untuk mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat dalam Pemilihan Umum 2020.
Baca lebih lajut »
Kanye West Calonkan Diri Jadi Presiden AS |Republika OnlineKanye West mengumumkan pencalonan dirinya sebagai presiden AS di Twitter pribadinya.
Baca lebih lajut »
Transfer Sebastian Haller ke West Ham Sedang Diselidiki FIFAFIFA sedang menyelidiki transfer Sebastian Haller dari Eintracht Frankfurt ke West Ham pada musim panas 2019 silam.
Baca lebih lajut »
FIFA Selidiki Transfer Kepindahan Haller ke West Ham |Republika OnlineFrankfurt belum menerima 5,4 juta poundsterling dari penjualan Haller ke West Ham.
Baca lebih lajut »
Penyelidikan FIFA Mudah-mudahan Tak Memengaruhi Performa West HamWest Ham bersiap-siap menghadapi penyelidikan FIFA terkait transfer Sebastian Haller dari Eintracht Frankfurt. Bakal mengganggu performa pemain enggak ya? WestHamUnited
Baca lebih lajut »