Meski sudah mengakui salah dan minta maaf, pengacara tersangka dan pasangan calon pengantin yang menyebabkan kebakaran di kawasan Gunung Bromo enggan kliennya disalahkan sepenuhnya. Mereka akan menuntut balik petugas TNBTS.
Liputan6.com, Jakarta - Kuasa hukum atau pengacara pasangan calon pengantin yang melakukan sesi foto prewedding di Gunung Bromo dengan flare yang membuat lahan kebakaran, berencana melaporkan balik petugas Taman Nasional Gunung Bromo Tengger Semeru .
Kuasa hukum yang bernama Mustaji itu menuding ada kelalaian dari pengelola, dalam hal ini Balai Besar TNBTS. Menurut Mustaji, petugas tidak melakukan pengawalan terhadap pengunjung. Akibatnya, pengunjung bisa saja tidak tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat berada di TNBTS. * Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini
Menurut Anggota Komisi B DPRD Jatim dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini, langkah tersebut menunjukkan kurangnya akal sehat para tersangka."Hal ini menunjukkan kurangnya common sense atau akal sehat yang dimiliki oleh tersangka maupun pengacaranya," katanya di Surabaya, dilansir dair Antara, Minggu, 17 September 2023.
Selain itu Bromo Tengger Semeru Ultra Trail Run yang merupakan event internasional pada bulan November mendatang juga terancam batal."Banyak orang yang hidupnya bergantung pada pariwisata di TNBTS. Tersangka dan pengacaranya kok masih bisa berpikir untuk menuntut balik pengelola TNBTS," ucap Agatha. Pihaknya menegaskan bahwa tidak ada pembelian tiket masuk secara offline, kecuali sistem booking online sedang bermasalah."Calon pengunjung diwajibkan mematuhi seluruh aturan dan larangan yang berlaku di kawasan TNBTS yang tercantum di website booking online," imbuhnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Upaya BB TNBTS Cegah Kebakaran Gunung Bromo Terulang: Perkuat Patroli hingga Gandeng Pelaku Jasa WisataBalai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menggandeng para pelaku jasa wisata untuk meningkatkan edukasi bagi para pengunjung dalam upaya untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Baca lebih lajut »
TNBTS Sebut Butuh 5 Tahun Pulihkan Ekosistem Dampak Kebakaran BromoKebakaran kawasan Gunung Bromo setidaknya melalap habis 504 hektare lahan. TNBTS menyebut, butuh waktu 5 tahun untuk memulihkan ekosistem dampak kebakaran.
Baca lebih lajut »
Pasca Kebakaran Gegara Prewedding, Wisata Gunung Bromo Kembali Dibuka TotalPihak pengelola Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) bakal membuka kembali secara keseluruhan, untuk sektor wisata Gunung Bromo tersebut.
Baca lebih lajut »
Profil Pengacara Pasangan Penyebab Kebakaran Bromo yang Tuntut Balik PengelolaSang pengacara yang bernama Hasmoko Budijono dan Mustadji melapor balik Pengelola Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Baca lebih lajut »
Moralitas Hukum bagi PengacaraMenuntut kembali pengelola Bromo sekadar membela kliennya adalah perbuatan tidak etis dan kurang peduli terhadap sekitar.
Baca lebih lajut »