Tingkat kepuasan pada kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menurun menurut beberapa survei.
Ia menyebut bahwa situasi ekonomi global masih jadi sebab utama, yang mempengaruhi kinerja negara.“Kita musti sampaikan pada masyarakat, kondisi ekonomi global saat ini tidak baik baik saja,” ujar Moeldoko.
Ia menyebut Sri Lanka sebagai negara-negara dengan risiko perekonomian yang sedang terguncang.“Dimulai dari Sri Lanka dan seterusnya,”“Kondisi ekonomi nasional kita relaif cukup baik, karena pertumbuhan kita cukup tinggi,” ucap Moeldoko.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Survei Terbaru LSI, Sebegini Tingkat Kepuasan Publik terhadap Kinerja JokowiDirektur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengungkap tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi mengacu survei terbaru lembaga itu. Sebegini angkanya. Jokowi
Baca lebih lajut »
Kata Istana soal Panglima AS Temui Jenderal Andika Jelang Jokowi ke ChinaJenderal Mark A Milley, bertemu Jenderal Andika Perkasa. Pertemuan itu digelar menjelang kunjungan kerja Presiden Jokowi ke China. Apakah ada kaitannya?
Baca lebih lajut »
Jokowi Titip Pesan ke Ketum PSSI soal Liga 1 2022/2023Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengungkapkan pesan Presiden Jokowi untuk Liga 1 2022/2023. Apa itu?
Baca lebih lajut »
Usai Bertemu Presiden Jokowi, Ramos Horta Bertemu Gubernur NTT di Labuan Bajo | merdeka.comPresiden Republik Demokratik Timor Leste (RDTL), Jose Ramos Horta melakukan kunjungan kerja ke Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, sejak Jumat 22 hingga Minggu 24 Juli.
Baca lebih lajut »
Jokowi Akui Tidak Mudah Berantas Bullying dan Kekerasan Seksual pada AnakPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui tidak mudah memberantas kasus perundungan atau bullying dan kekerasan seksual pada anak-anak. Presiden Joko Widodo (Jokowi)...
Baca lebih lajut »
Dorong Jokowi 3 Periode, Ketum Bara JP: Amandemen Bukan Hal Mustahil(BARA JP) menggelar Rakorda di Baturaden Banyumas, Sabtu (23/7/2022). Mereka akan tetap berupaya mendorong Presiden Jokowi tiga periode. Ini alasannya.
Baca lebih lajut »