Aksi peretasan server pulsa yang dilakukan pria asal Bekasi itu membuat Smartfren diduga mengalami kerugian hingga Rp 350 juta.
Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menangkap tersangka hacker berinisial SH yang melakukan peretasan server pulsa Smartfren .
Ia mengungkapkan, pada 25 Juni sampai 10 Juli 2024, Tim NOC Smartfren menemukan adanya transaksi top up pulsa anomali melalui server eload. Selanjutnya perusahaan telah menempuh jalur hukum untuk merespons tindakan top-up secara ilegal tersebut. Ia menyebut tim NOC Smartfren selalu aktif selama 24 jam setiap hari untuk memantau serta mengatasi masalah pada jaringan.
Smartfren Pulsa Serangan Siber Hacker Server Pulsa Peretasan Peretas Peretasan Smartfren
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bos Smartfren Ungkap Perkembangan Terbaru Rencana Merger dengan XL AxiataPresiden Direktur Smartfren, Merza Fachys memberikan perkembangan terbaru (update) soal rencana merger dengan operator seluler XL Axiata.
Baca lebih lajut »
Retas Provider Telekomunikasi, SH Curi Pulsa hingga Rp 350 JutaAda isu yang lebih besar dari sekadar peretasan server, yaitu terkait perlindungan data pribadi warga.
Baca lebih lajut »
Retas ”Provider” Telekomunikasi, SH Curi Pulsa hingga Rp 350 JutaAda isu yang lebih besar dari sekadar peretasan server, yaitu terkait perlindungan data pribadi warga.
Baca lebih lajut »
IHSG Cetak Rekor Baru, Begini Tanggapan Bos OJKKinerja industri pasar modal disebut membaik memasuki kuartal III-2024. OJK pun menyinggung fenomena All Time High (ATH) yang terjadi pekan lalu.
Baca lebih lajut »
IHSG Cetak Rekor Baru, Begini Tanggapan Bos OJKKinerja industri pasar modal disebut membaik memasuki kuartal III-2024. OJK pun menyinggung fenomena All Time High (ATH) yang terjadi pekan lalu.
Baca lebih lajut »
Korsel Punya Program Anti-Jomblo, yang Mau Dijodohkan Dapat Rp 350 JutaSalah satu distrik di Kota Busan, Korsel punya program khusus untuk mengatasi rendahnya angka kelahiran.
Baca lebih lajut »