Kemenhub menghadapi tiga persoalan utama dalam penanggulangan truk kelebihan muatan dan dimensi, yakni masalah sistem, pengawasan, dan personel.
"Dalam penanggulangan ODOL, kami menemui bahwa persoalan utamanya adalah menyangkut masalah sistem, selanjutnya adalah pengawasan, dan para personel," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi seperti dikutip dariIa mengungkapkan kasus kelebihan muatan merupakan pelanggaran yang paling banyak ditemui pada jembatan timbang. Sementara, sambung ia, kasus kelebihan dimensi tidak banyak terjadi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Geger Mayat Wanita dalam Karung di Sulbar, Polisi Turun TanganPenemuan mayat wanita di dalam karung membuat geger warga Desa Segerang, Mapilli, Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar). Polisi pun turun tangan. PenemuanMayat MayatDalamKarung
Baca lebih lajut »
Kemenhub targetkan masalah truk kelebihan muatan selesai pada 2021 - ANTARA NewsDirektur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menargetkan persoalan truk yang kelebihan muatan (Over Dimension Over Load/ODOL) ...
Baca lebih lajut »
Dirjen sebut tiga persoalan penanggulangan truk kelebihan muatanDirektur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menyebutkan tiga hal pokok yang menjadi persoalan dalam penanggulangan truk ...
Baca lebih lajut »
Tiga Hal Ini Hambat Penanganan Truk Kelebihan MuatanDampak dari truk yang kelebihan muatan adalah kecelakaan lalu lintas.
Baca lebih lajut »
Beri Efek Jera, Oknum Truk ODOL Divonis Kurungan PenjaraSanksi ini merupakan cara buat menjerat oknum yang terlibat praktek truk 'obesitas' atau kelebihan muatan.
Baca lebih lajut »
Kemenhub Bakal Terapkan E-Tilang untuk Truk Kelebihan MuatanE-tilang akan diterapkan di jembatan timbang untuk truk dengan kelebihan muatan sekaligus menghapus dugaan pungli.
Baca lebih lajut »