Seorang pasien positif corona berinisial AR di Kota Tasikmalaya mengamuk dan memeluk warga supaya tertular corona.
Bahkan karena diduga risih saat menjadi tontonan warga di sekitar kediamannya, AR sempat mengejar dan memeluk salah seorang warga yang hendak merekamnya menggunakan ponsel supaya ikut tertular.
Mengetahui aksi itu, petugas berusaha membujuknya agar bersedia dibawa ke rumah sakit dan menjalani perawatan di ruang karantina.Ilustrasi pasien virus corona, virus corona Pasien tersebut diketahui sebelumnya sudah menjalani perawatan di rumah sakit. Namun diperkenankan pulang dengan catatan bersedia melakukan isolasi mandiri.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pengendara di Lumajang Marahi Polisi Tak Terima Kena TilangSeorang pengendara motor memarahi polisi saat kena tilang. Bahkan ia mencoba merekam sejumlah petugas yang menilangnya. Waduh! Tilang Polisi
Baca lebih lajut »
AS Bisa Jadi Negara Pertama Penerima Vaksin Corona, Prancis Tak TerimaAmerika Serikat (AS) berpotensi mendapatkan hak istimewa terhadap mengakses vaksin Corona (COVID-19) yang dikembangkan oleh raksasa farmasi, Sanofi, yang berbasis di Prancis. Pemerintah Prancis tak bisa menerimanya. VaksinCorona
Baca lebih lajut »
Tak Terima Diviralkan, Polisi 'Pengokang Senpi' Bikin AduanGara-gara videonya viral dengan komentar negatif, Bripda GAP dipanggil Propam untuk klarifikasi. Dia merasa dirugikan oleh unggahan kapansarjana_.
Baca lebih lajut »
Tak Cair Hari Ini, PNS Bakal Terima THR Pekan DepanPemerintah masih memberi kewenangan bagi tiap instansi untuk membayarkan uang tunjangan di hari berikutnya.
Baca lebih lajut »
Tak Terima Digugat Cerai, Pria di NTB Bacok IstriWahyudi alias Yudi, nekat membacok istrinya Jaitun, dengan menggunakan parang, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pasalnya, Yudi diduga tidak terima digugat cerai.
Baca lebih lajut »