Tak Muncul 80 Ribu Tahun, Komet Ini Bakal Kembali Melintas di Langit Bumi |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Tak Muncul 80 Ribu Tahun, Komet Ini Bakal Kembali Melintas di Langit Bumi |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Komet bernama c/2023 A3 itu melintas di antara Saturnus dan Jupiter.

C/2023 A3 menempuh jarak 180.610 mil per jam di antara kedua planet tersebut. Pada September 2024, komet akan terbang dalam jarak 36 juta mil dari matahari. Sebulan setelahnya, Oktober 2024, komet bisa terlihat jika diamati dengan mata telanjang dari Bumi.

Tidak banyak informasi mendetail yang diketahui tentang komet tersebut. Data hanya menunjukkan bahwa itu adalah objek langit yang sangat besar, namun bisa terbang dengan aman mengelilingi matahari. Qicheng Zhang dari University of Pennsylvania mengatakan, kondisi komet itu terbilang menjanjikan. Dia berharap dapat menciptakan tampilan mirip Arend-Roland setelah perihelion jika ia bertahan, mengingat geometri untuk komet itu sangat mirip.

"Namun, saya tidak bisa sepenuhnya menjamin pada saat ini, dan tidak akan pernah terjadi apabila komet ini ternyata memiliki inti subkilometer yang hancur sehingga mencegah kita untuk melihat teori terbaiknya," ujar Zhang dikutip dari lamanPada Maret 2023, komet terhitung masih berjarak 680 juta mil dari matahari. Baru pada Oktober 2023 nanti komet akan keluar dari jalur yang terkena sinar matahari yang menyilaukan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Indra Sjafri Tak Risau bila Timnas U-22 Tak Diperkuat Pemain dari Luar NegeriIndra Sjafri Tak Risau bila Timnas U-22 Tak Diperkuat Pemain dari Luar NegeriPelatih Timnas U-22 Indonesia Indra Sjafri tidak mempermasalahkan jika skuadnya tidak diperkuat para pemain dari luar negeri.
Baca lebih lajut »

Beri Santunan dan Minta Tak Digugat, Pertamina Dinilai Tak EtisBeri Santunan dan Minta Tak Digugat, Pertamina Dinilai Tak EtisPertamina dinilai tidak etis karena meminta warga dan keluarga korban tewas menandatangani pernyataan tidak akan menggugat Pertamina pascakejadian meledaknya depo Plumpang.
Baca lebih lajut »

Sosialisasi Dinkes Pacitan Soal Leptospirosis Tak Berjalan, 90 Persen Petani di Sawah Tak Gunakan Pelindung DiriSosialisasi Dinkes Pacitan Soal Leptospirosis Tak Berjalan, 90 Persen Petani di Sawah Tak Gunakan Pelindung DiriPenyebaran wabah bakteri Leptospira di Pacitan, makin merebak. Per 6 Maret kasus positif mencapai 133, dengan jumlah kematian 6 dan ratusan orang suspect
Baca lebih lajut »

Menlu China: Jika AS Tak Injak Rem, Konfrontasi AS-China Tak Bisa DihindariMenlu China: Jika AS Tak Injak Rem, Konfrontasi AS-China Tak Bisa DihindariMenlu China Qin Gang dalam konferensi pers perdananya mengecam sikap konfrontatif AS atas berbagai isu terkait China. Ia memperingatkan, jika Washinton tak mengerem diri, konfrontasi AS-China tak bisa dihindari. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »

Tak hanya di Indonesia, Masjid di Kelantan Juga tak Membolehkan Aktivitas Politik |Republika OnlineTak hanya di Indonesia, Masjid di Kelantan Juga tak Membolehkan Aktivitas Politik |Republika OnlineMasjid di Kelantan berkomitmen untuk fokus dalam dakwah dan keislaman.
Baca lebih lajut »

Dishub DKI Minta Izin Jual 417 Bus Transjakarta Mangkrak Rp 21,3 MiliarDishub DKI Minta Izin Jual 417 Bus Transjakarta Mangkrak Rp 21,3 MiliarDishub DKI usulkan penjualan 417 bus TransJakarta yang tak digunakan lagi karena kondisinya tak layak.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 22:06:29