Satpol PP Sragen menyatakan protes dari PDIP terkait penertiban alat peraga parpol menjadi pembelajaran. Ke depan mereka akan menyampaikan pemberitahuan tertulis ke parpol sebelum melakukan penertiban atribut.
SOLOPOS.COM - Satpol PP Sragen melepas baliho partai politik di pinggir jalan di wilayah Sambirejo-Gondang, Sragen, Rabu lalu. Satuan Polisi Pamong Praja Sragen tak hanya mencopoti atribut milik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di wilayah Kecamatan Sambirejo-Gondang, Sragen pada Rabu lalu. Mereka juga melepas enam atribut milik lima partai politik lain.
Pria yang akrab disapa Duki itu menyebut alat peraga berupa bendera yang dicopoy ada 109 lembar, yakni 103 lembar milik PDIP dan 6 lembar milik PKS. Alat peraga parpol berupa baliho ada 16, yakni milik Partai Nasdem, PAN, PDIP, dan PSI. Sementara alat peraga berupaKepala Satpol PP Sragen, Samsuri, mengatakan penertiban alat peraga itu memang menjadi kewenangan pihaknya sebagai eksekutor penegakan Perbup dan Peraturan KPU.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Seratusan Atribut Parpol di Gondang Dicopot Satpol PP Sragen, PDIP ProtesPDIP Sragen memprotes tindakan Satpol PP Sragen yang mencopot atribut parpol mereka yang terpasang di wilayah Kecamatan Gondang. Satpol PP merespons dengan menyatakan atribut itu menyalahi Perbup.
Baca lebih lajut »
Pamer Calon Suaminya Bukan Mokondo karena Bergaji Rp200 Juta, Dewi Perssik Dicap Halu: Pilot yang Punya Pesawat KaliLantaran tak percaya, tak sedikit netizen yang menganggap jika Dewi Perssik sedang berhalusinasi.
Baca lebih lajut »
Pra Olimpiade 2024: Skuad Tak Ideal, Timnas Basket Tak Ditarget TinggiPelatih Timnas basket Indonesia Milos Pejic tak bisa mematok target tinggi bagi timnya di ajang Pra Kualifikasi Olimpiade 2023 zona Asia.
Baca lebih lajut »