Fairuz A Rafiq masih membatasi aktivitas suaminya, Sonny Septian.
mulai suntuk menjalani masa pemulihan di rumah usai mengalami penyempitan pembuluh darah kepala. Ia sempat mengajak Fairuz A. Rafiq untuk berlibur ke Bali bersama anak-anak.
Sonny Septian ingin merasakan suasana pantai. Sang pesinetron merasa bisa pulih lebih cepat kalau diberi kesempatan menginjakkan kaki di pasir pantai."Aku cuma pengin di pinggir pantai. Kayaknya kalau ke sana, aku langsung sembuh deh. Kan jalan di pasir," terang Sonny Septian.Sayang, permintaan Sonny Septian tidak dituruti Fairuz A. Rafiq. Perempuan 38 tahun merasa kondisi fisik Sonny belum cukup kuat untuk bepergian.
Sonny Septian Sakit Fairuz A Rafiq
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sonny Septian Jalani Fisioterapi, Fairuz A Rafiq: Dia Ingin Bisa Jalan Cepat SendiriSonny punya tekad kuat untuk bisa kembali berjalan seperti sedia kala tetapi kemampuan tubuhnya belum mencapai titik itu.
Baca lebih lajut »
Sonny Septian Sedih saat Jalani Fisioterapi, Ingin Cepat Sembuh dan Segera Bisa Jalan Sonny Septian sempat sedih melatih tubuhnya.
Baca lebih lajut »
Sonny Septian Semringah Diizinkan Rawat Jalan: Di Rumah Sakit Bosan, Enakan Tidur di Kasur SendiriSonny Septian jadi lebih rileks setelah bisa berkumpul bersama keluarga di rumah.
Baca lebih lajut »
Kondisi Terkini Sonny Septian Sedang Belajar Jalan di RS Usai Operasi, Fairuz Setia MenemaniSelama hampir 3 minggu terakhir, Sonny Septian telah menjalani perawatan intensif di rumah sakit sejak tanggal 17 Juli 2024.
Baca lebih lajut »
Ungkap Kondisi Sonny Septian, Fairuz A Rafiq: Membaik, Sudah Belajar JalanJPNN.com : Aktris Fairuz A Rafiq mengungkapkan kondisi terkini suaminya, Sonny Septian yang mengalami penyempitan pembuluh darah.
Baca lebih lajut »
6 Potret Terbaru Sonny Septian Usai Operasi, Belajar Jalan di Lorong RS Didampingi IstriPotret Sonny Septian usai jalan operasi karena alami penyumbatan darah di otak.
Baca lebih lajut »