Tak Cuma Kabar Buruk di Awal Agustus, Alarm Bahaya RI Juga Menyala

Deflasi Berita

Tak Cuma Kabar Buruk di Awal Agustus, Alarm Bahaya RI Juga Menyala
InflasiBpsPangan
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 49%
  • Publisher: 74%

Indeks Harga Konsumen (IHK) mengalami pelandaian secara tahunan dan deflasi secara bulanan.

ada Mei 2024 juga terjadi deflasi sebesar 0,03%, sebesar 0,08% pada Juni 2024, dan sebesar 0,18% pada Juli 2024.

Ekonom Bank Central Asia , Barra Kukuh Mamia menyampaikan bahwa pelemahan daya beli memang menjadi salah satu penyebab deflasi. Namun, hal tersebut bukan satu-satunya faktor penentu. Banyaknya PHK membuat banyak orang mesti menahan atau mengurangi belanja sehingga berdampak kepada kemampuan daya beli.Kendati harga pangan melandai dalam tiga bulan terakhir tetapi levelnya sudah sangat tinggi.

Data PIHPSN atas data bulanan menunjukkan harga beras dalam dua tahun terakhir atau pada periode Agustus 2022-Juli 2024 sudah melesat Rp 3.600 atau 28% per kg pada Juli 2024, harga minyak fooreng sudah melesat Rp 1.300 atau 9,12% dan harga gula pasir menanjak Rp 3200 per kg atau 20,4%. Saat harga naik maka pilihan yang dihadapi konsumen adalah membeli barang yang sama dengan jumlah yang sama dengan harga lebih mahal atau mengurangi jumlah pembelian.Kenaikan harga pangan dan energi pada 2022-2023 juga terekam di inflasi.Lonjakan inflasi tidak diimbangi dengan kenaikan upah pekerja. Upah Minimum Provinsi

Ekonom Bank Central Asia , Barra Kukuh Mamia menyampaikan bahwa pelemahan daya beli memang menjadi salah satu penyebab deflasi, namun hal tersebut bukan satu-satunya faktor penentu.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Inflasi Bps Pangan Beras Minyak Goreng Gula Pasir

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Acara Beritakan Kabar Baik Tampil dengan Gunakan Bahasa Isyarat, Hadirkan Optimisme di Tengah Derasnya Kabar BurukAcara Beritakan Kabar Baik Tampil dengan Gunakan Bahasa Isyarat, Hadirkan Optimisme di Tengah Derasnya Kabar BurukAcara yang digelar Saksi-Saksi Yehuwa ini adalah rangkaian pertemuan tahunan mereka di 2024 yang mengambil tema 'Beritakan Kabar Baik!'.
Baca lebih lajut »

Google Tak Jadi Hapus Cookie Pelacak, Kabar Buruk Buat 3 Miliar Pengguna Chrome?Google Tak Jadi Hapus Cookie Pelacak, Kabar Buruk Buat 3 Miliar Pengguna Chrome?Google tidak menghapus cookie pelacak pihak ketiga seperti janji sebelumnya.
Baca lebih lajut »

Dinkes DKI Jakarta Sampaikan Kabar Buruk, Akui Penyakit Ini Tak Ada ObatnyaDinkes DKI Jakarta Sampaikan Kabar Buruk, Akui Penyakit Ini Tak Ada ObatnyaBerita Dinkes DKI Jakarta Sampaikan Kabar Buruk, Akui Penyakit Ini Tak Ada Obatnya terbaru hari ini 2024-07-18 20:09:14 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Deretan Kabar Bantuan dari Pemerintah Ini Cuma Hoaks, Simak Biar Tak Kena Harapan PalsuDeretan Kabar Bantuan dari Pemerintah Ini Cuma Hoaks, Simak Biar Tak Kena Harapan PalsuDari hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, telah terungkap sejumlah hoaks terkait program bantuan pemerintah, mau tau apa saja ragamnya? Simak artikel berikut ini.
Baca lebih lajut »

1 Agustus 2024: Indonesia Dapat 2 Kabar Buruk1 Agustus 2024: Indonesia Dapat 2 Kabar BurukAwal Agustus 2024 bukan menjadi hal yang baik bagi Indonesia. Dua berita buruk menyelimuti Tanah Air.
Baca lebih lajut »

Kabar Buruk Banget dari Maarten Paes Jelang Putusan Sidang CAS soal Nasib Jadi Kiper Timnas IndonesiaKabar Buruk Banget dari Maarten Paes Jelang Putusan Sidang CAS soal Nasib Jadi Kiper Timnas IndonesiaDalam pertandingan yang berlangsung sengit di Stadion FC Dallas, tuan rumah harus mengakui keunggulan Juarez dengan skor telak 0-2.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 15:15:53