Citra partai politik (parpol) berpotensi tergerus apabila tidak mencalonkan putra Betawi dalam gelaran Pilkada Jakarta 2024.Parpol yang tidak memberikan dukungan
"Parpol yang tidak memberikan dukungan kepada putra daerah Betawi mungkin akan kehilangan kepercayaan dan dukungan dari komunitas Betawi ," kata Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru Sugiyanto melalui siaran persnya, Kamis .
Sebab Pilkada DKI Jakarta 2024 adalah kesempatan penting untuk memastikan bahwa semua kelompok masyarakat, termasuk masyarakat Betawi, memiliki kesempatan yang adil untuk berpartisipasi dan diwakili dalam pemerintahan. Sugiyanto berpandangan, tokoh Betawi memiliki pemahaman mendalam tentang budaya, tradisi, dan kebutuhan komunitas lokal.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bamus Suku Betawi 1982 Dorong Parpol Pilih Kader BetawiUntuk mengawal Undang Undang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ) dan persiapan jelang Pilkada Serentak 2024, Badan Musyawarah Suku Betawi 1982
Baca lebih lajut »
Aktivis Dorong Parpol Calonkan Putra BetawiPartai politik (parpol) diharapkan mencalonkan putra Betawi sebagai calon gubernur (Cagub) atau Calon Wakil Gubernur (Cawagub) dalam kontestasi Pilkada Jakarta
Baca lebih lajut »
Golkar Kalkulasi Dampak Usung Ridwan Kamil di Pilkada JakartaSelain elektabilitas Ridwan Kamil, Golkar juga mesti menjalin kesepakatan dengan parpol-parpol koalisi.
Baca lebih lajut »
Tak Masalah Menantu Tak Pandai Masak, Dewi Yull Justru Beri Respon Tak TerdugaArtis senior Dewi Yull tiba-tiba jadi perbincangan publik setelah hubungannya dengan menantu perempuannya, Merdianti Octavia, terungkap.
Baca lebih lajut »
Blak-blakan sebut Tak Semua Buruh Wajib Ikut Tapera, Kemnaker: Tak Kenal Maka Tak SayangBerita Blak-blakan sebut Tak Semua Buruh Wajib Ikut Tapera, Kemnaker: Tak Kenal Maka Tak Sayang terbaru hari ini 2024-05-31 17:04:41 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Barcelona Bakal Kurasi Oleh-Oleh agar Tak Merusak Citra Kota di Mata TurisDewan Kota Barcelona sedang mempertimbangkan untuk melarang pemajangan dan penjualan suvenir yang sensitif. Suvenir yang menjadi oleh-oleh itu mencakup produk yang mengandung konten 'homofobik atau seksis'.
Baca lebih lajut »