Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Ketua Umum KONI Pusat periode 2019-2023, Amir Karyatin menyatakan tidak ada adu debat terbuka bagi kedua calon ketua umum .
Hal ini disayangkan karena kedua kandidat yang akan bertarung di Musornas yakni Muddai Madang dan Marciano Norman siap untuk berdebat terbuka bila diproseduri KONI Pusat.
Tradisi debat di KONI belum ada. Tapi hal itu bisa saja diubah melalui Rapat Umum Anggota tapi mungkin beberapa tahun kemudian bila anggota menginginkannya dengan mengubah AD/ART dan membentuk pokja.Caketum Muddai Madang menyatakan optimistis menang dan dirinya siap adu debat terbuka terkait kemajuan olahraga ke depan. Sementara lawannya Marciano Norman menyatakan siap melakukan apa saja yang ditentukan KONI Pusat sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Namun, dirinya tak ingin menyebutkan PB dan KONI provinsi mana saja yang mendukungnya. Oleh karena itu, dia siap bersaing dalam perebutan kursi di induk olahraga Indonesia tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kapal Ikan Ilegal Malaysia Ditangkap, Tak Satu Pun Mengaku NakhodaKP Orca 02 melakukan proses pemeriksaan kapal yang meliputi dokumen, muatan, termasuk jumlah dan identitas awak kapal.
Baca lebih lajut »
Proses Pemulangan Jenazah Putra Ketua MA Tak Menemui KendalaSetibanya di Bandara Soekarno Hatta, jenazah Irfan langsung menuju rumah duka.
Baca lebih lajut »
Trump: AS 'Tak Ingin Perang' dengan IranPresiden Amerika Donald Trump mengatakan “tidak ingin berperang” dengan Iran dan bersedia berunding tanpa prasyarat dengan para pemimpin negara itu, tetapi dengan alasan apapun Republik Islam Iran tid
Baca lebih lajut »
Tak Mampu Saingi Piatek, Legenda Sarankan Cutrone Tinggalkan Milan : Okezone BolaTak Mampu Saingi Piatek, Legenda Sarankan Cutrone Tinggalkan Milan [News] TauCepatTanpaBatas Bola SepakBola LigaItalia SerieA.
Baca lebih lajut »
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Tasikmalaya : Okezone NewsGempa bumi berkekuatan magnitudo 42 mengguncang Kabupaten Tasikmalaya Gempa tersebut tak berpotensi tsunami - Jabar - Okezone News
Baca lebih lajut »
Proyek Reklamasi, KNTI Ungkit Kasus Sanusi dan Celah KorupsiKNTI menyebut terdapat celah potensi korupsi dalam Kepres Nomor 52/1995 yang menjadikan proyek reklamasi tak lepas dari kepentingan bisnis semata.
Baca lebih lajut »