Beberapa negara di Asia menunjukkan keberhasilan dalam menahan penyebaran virus Corona seperti Taiwan, Hong Kong, dan Vietnam. Apa rahasianya? Coronavirus via detikfinance
. Negara tersebut adalah Taiwan, Hong Kong, dan Vietnam. Jumlah kasus positif baru di beberapa negara makin hari makin menipis, bahkan cenderung tidak ada sama sekali.
Para ahli berpendapat bahwa otoritas negara-negara tersebut umumnya cepat untuk memberlakukan tindakan penahanan. Di sisi lain, tampaknya mereka juga telah belajar dari pengalaman menangani wabah SARS yang pernah terjadi hampir 20 tahun yang lalu., Selasa , menurut data Universitas Johns Hopkins per 17 Mei, di Taiwan hingga kini hanya ada 440 kasus positif yang terkonfirmasi. 395 di antaranya menjalani pemulihan, dan ada 7 kasus kematian. Total populasi negara ini sekitar 24 juta penduduk.
Lalu, untuk Vietnam mengkonfirmasi 320 kasus dari populasi sebesar 97 juta orang. Mereka tidak mencatatkan adanya kematian sama sekali, dan 260 orang di antaranya menjalani pemulihan.Starbucks di Jepang Mulai Dibuka KembaliSebuah laporan yang dikutip secara luas diterbitkan Maret pada Journal of American Medical Association, menjabarkan kemampuan Taiwan untuk menahan wabah adalah dengan penggunaan big data dan teknologi.
Taiwan juga mengharuskan para pelancong untuk mengisi formulir pernyataan kesehatan online sebelum keberangkatan mereka ke Taiwan, sehingga mereka dapat dipisahkan berdasarkan resiko infeksi di kantor imigrasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Takut Tiongkok Murka, WHO Tidak Undang Taiwan Bahas Virus CoronaMeski secara luas dianggap berhasil menangani wabah virus corona, Taiwan tetap tidak diundang dalam pertemuan badan utama WHO Viruscorona
Baca lebih lajut »
Majelis Kesehatan Dunia Akan Bahas Status Pengamat Taiwan di WHOTaiwan 'didepak' dari WHO pada 1972 setelah kehilangan 'kursi China' di PBB untuk Republik Rakyat China.
Baca lebih lajut »
Tak Diundang Sidang WHO karena Tekanan China, Taiwan MengalahDirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyetujui permintaan China untuk tidak memberikan akses Taiwan ke sidang Majelis Kesehatan Dunia.
Baca lebih lajut »
Taiwan Tidak Lagi Desak Dilibatkan di Sidang Majelis Kesehatan DuniaTaiwan tidak akan lagi mendesak untuk dilibatkan dalam Sidang Majelis Kesehatan Dunia, namun akan terus menyumbangkan suplai medis ke luar negeri dan memprotes sikap China yang berwajah dua, yang meny
Baca lebih lajut »
Taiwan Bantah Statusnya sebagai Pengamat Akan Dibahas di Majelis Kesehatan DuniaTaiwan menyebut pertemuan virtual yang membahas kebijakan tahunan WHO itu kali ini akan berfokus ke penanganan pandemi virus corona.
Baca lebih lajut »