Terjadi peningkatan permintaan peti mati akibat pandemi Covid-19
REPUBLIKA.CO.ID, QUITO -- Ratusan tahanan di Ekuador akan mulai membuat peti mati untuk membantu menutupi peningkatan permintaan peti mati di kota Guayaquil. Diketahui, kota tersebut menjadi pusat virus corona di Amerika Latin.
"Kementerian Lingkungan Hidup menyumbangkan kayu sitaan, yang akan digunakan untuk tujuan lain demi tujuan mulia: Memberikan peti mati kayu kepada keluarga yang kehilangan orang yang dicintai," kata Menteri Lingkungan Hidup Juan DeHowitt dalam sebuah pernyataan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Orang yang Mati Syahid Sesungguhnya tak Mati di Sisi Allah |Republika OnlineOrang yang mati syahid ialah mereka yang mati saat menjalankan tugas kebaikan.
Baca lebih lajut »
Ekuador Kubur Korban Covid-19 dengan Kotak Kardus |Republika Online
Baca lebih lajut »
APPI: Pemotongan Buat Gaji Pesepak Bola di Bawah UMR |Republika OnlineAPPI berpandangan pemotongan gaji sebesar 25 persen tidak bisa disamaratakan.
Baca lebih lajut »
Momen Dramatis Warga Ekuador Menantikan Jenazah Pasien CoronaAda momen dramatis ketika warga di Guayaquil, Ekuador menunggu berita keluarganya yang meninggal karena COVID-19. Begini kisahnya: Ekuador
Baca lebih lajut »
Pemerintah Diminta Buat Formula Ekonomi Atasi Imbas Pandemi |Republika OnlineMuncul usulan membentuk Badan Penyehatan Ekonomi Nasional (BPEN).
Baca lebih lajut »
LDR dengan Pacar Jadi Inspirasi Eric Yuan Buat Zoom |Republika OnlineAwalnya, Yuan tidak bisa meyakinkan investor untuk mendukung Zoom.
Baca lebih lajut »