Seruan untuk memperhatikan kondisi Papua menggema di media sosial, khususnya di Twitter atau X dan tagar All Eyes on Papua sedang menjadi trending topic sampai saat ini.
Usai All Eyes On Rafah jadi trending di media sosial , kini warganet banyak yang mengunggah poster dan tagar All Eyes On Papua . Bantu suarakan aspirasi suku adat Papua mendapatkan haknya kembali. Seruan untuk memperhatikan kondisi Papua menggema di media sosial , khususnya di Twitter atau X dan sedang menjadi trending topic sampai saat ini.
Dalam unggahan itu juga dituliskan warganet diminta menggaungkan tagar All Eyes on Papua sebagai bentuk dukungan terhadap hak rakyat Papua atas penyerobotan hutan adat yang akan dijadikan perkebunan kelapa sawit oleh penguasa yang serakah. Pada poster lainnya tertulis bahwa hutan di Papua tepatnya di Boven Digul Papua yang luasnya 36 ribu hektar atau lebih dari separuh luas Jakarta akan dibabat habis dan dibangun perkebunan sawit oleh PT Indo Asiana Lestari.
Menurut akun Instagram @jktgo, Senin , masyarakat Maga Woro dan Suku Awyu mengajukan gugatan terkait izin lingkungan kebun sawit PT IAL dengan didampingi Koalisi Selamatkan Hutan Adat Papua. Budaya Melestarikan Lingkungan Suku Moi di PapuaSuku Moi sejak dulu menerapkan budaya Egek, yaitu budaya adat tentang menjaga alam dengan mengambil secukupnya dari alam, termasuk dalam penggunaan mesin yang tidak ramah lingkungan. Maka dari itu, Suku Moi lebih senang menggunakan perahu adatnya dibandingkan dengan perahu bermesin.
Sebelum tahun 2016 silam, MHA Suku Moi Kelim belum tersentuh aliran listrik. Namun setelahnya, masyarakat berinisiatif untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro yang ramah lingkungan.Kearifan Lokal Suku Moi di PapuaBerkat kegigihan MHA Suku Moi dalam mempertahankan Egek sebagai upaya pelestarian lingkungan hidup, Suku Moi diakui sebagai kelompok MHA oleh Pemerintah Kabupaten Sorong pada 2017.
All Eyes On Papua Media Sosial Tagar Trending Topic Twitter Hutan Adat Suku Moi Suku Awyu
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tagar All Eyes on Papua Menggema di Sosmed, Suku Awyu dan Moi: Kembalikan Hak Kami!Usai All Eyes On Rafah jadi trending di medsos, warganet kompak unggah poster dan tagar All Eyes On Papua. Bantu suarakan aspirasi suku adat Papua mendapatkan haknya lagi
Baca lebih lajut »
Israel Ikut-ikutan Bikin Tagar Tandingi All Eyes on RafahIsrael ikut-ikutan bikin tagar 'Where were your eyes on October 7', tandingi tagar All Eyes on Rafah yang viral di medsos.
Baca lebih lajut »
Tagar All Eyes on Rafah Menggema, Kritik Global Kekejaman Israel Serang Pengungsi Palestina dalam SemalamJalur Gaza sedang berada di bawah tekanan yang lebih jauh setelah tentara Israel mengintensifkan pemboman di daerah Tal as-Sultan di Rafah dan bagian lain dari wilayah kantong tersebut. Seruan All Eyes on Rafah pun menggema di media sosial.
Baca lebih lajut »
Luna Maya Fokus Dukung Gerakan All Eyes on Papua kala Percintaan Dibandingkan SyahriniLuna Maya sempat disindir soal percintaannya yang dinilai kalah dari Syahrini. Namun, Luna tak menanggapi cibiran haters dan fokus menggaungkan aksi sosial All Eyes on Papua bersama sejumlah artis.
Baca lebih lajut »
Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?Muncul poster All Eyes on Papua ketika banyak mata sedang tertuju ke Rafah yang saat ini dibombardir Israel. Lantas, apa yang terjadi di Papua?
Baca lebih lajut »
Temui Bamsoet, MRP Papua Minta Jabatan Kepala Daerah di Papua Harus Putra DaerahSalah satu aspirasi yang disampaikan kepada Bamsoet adalah permintaan agar Kepala Daerah di seluruh Tanah Papua harus Orang Asli Papua
Baca lebih lajut »