Selain oksigen konsentrator, bantuan dari Swiss mencakup pelindung medis.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Swiss mengirimkan 600 oksigen konsentrator ke Jakarta pada Sabtu kemarin. Bantuan ini sebagai upaya membantu Indonesia melawan pandemi COVID-19.
Baca Juga Mengingat situasi kesehatan masyarakat di Indonesia dan sebagai tanggapan atas permintaan bantuan dari pihak berwenang, Swiss Humanitarian Aid memutuskan untuk mendukung Indonesia dalam upaya memerangi pandemi COVID-19. Sebuah pesawat kargo Swiss yang membawa pasokan medis berangkat dari Zurich pada Sabtu menuju Jakarta.
Kedutaan Besar Swiss di Indonesia menyatakan berhubungan erat dengan pihak berwenang untuk memastikan bahwa barang-barang bantuan kemanusiaan itu dapat didistribusikan secara adil berdasarkan kebutuhan, sesuai dengan prinsip-prinsip kemanusiaan. “Pengiriman ke Indonesia ini merupakan pengiriman barang kemanusiaan internasional keenam Swiss dalam beberapa pekan terakhir,” demikian dinyatakan Kedubes Swiss.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Swiss kirim 600 oksigen konsentrator ke JakartaSwiss dalam upaya membantu Indonesia melawan pandemi COVID-19 mengirimkan 600 oksigen konsentrator ke Jakarta pada Sabtu (24/7).\r\n\r\nBantuan yang dikirim ke ...
Baca lebih lajut »
5 Pasangan dalam Film Nasional Selain Rano Karno - Yessy GusmanIni legenda 5 pasangan dalam film nasional termasuk Rano Karno - Yesy Gusman, Dian Sastro - Nicholas Saputra.
Baca lebih lajut »
Swiss kirim 600 oksigen konsentrator ke JakartaSwiss dalam upaya membantu Indonesia melawan pandemi COVID-19 mengirimkan 600 oksigen konsentrator ke Jakarta pada Sabtu (24/7).\r\n\r\nBantuan yang dikirim ke ...
Baca lebih lajut »
India Beri Bantuan Oksigen Cair dan KonsentratorIndia memberikan bantuan oksigen cair dan konsentrator
Baca lebih lajut »
Rusia Kirim 1 Juta Masker Medis ke Kuba |Republika OnlineKuba mencatatkan hampir 4.000 kasus per satu juta penduduk selama sepekan terakhir.
Baca lebih lajut »