PGRI menyatakan keluar dari Program Organisasi Penggerak (POP) meski terpilih.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Persatuan Guru Republik Indonesia menyatakan tidak bergabung dalam Program Organisasi Penggerak yang diinisiasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan .
Dia menjelaskan, beberapa pertimbangan keputusan PGRI tersebut yakni alokasi anggaran untuk POP yang mencapai setengah triliun lebih rupiah itu bermanfaat apabila untuk membantu siswa, guru atau honorer, penyediaan infrastuktur di daerah khususnya di daerah 3T demi menunjang pembelajaran jarak jauh karena pandemi Covid-19.
"Mengingat waktu pelaksanaan yang sangat singkat, kami berpendapat bahwa program tersebut tidak dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, serta menghindari berbagai akibat yang tidak diinginkan di kemudian hari," kata Unifah. PGRI memandang bahwa perlunya prioritas program yang dibutuhkan dalam meningkatkan kompetensi dan kinerja guru melalui penataan pengembangan dan mekanisme keprofesian guru berkelanjutan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
5 Alasan PGRI Mundur dari POP, Para PPPK Silakan Simak Poin TerakhirPGRI sebagai organisasi profesi guru terbesar di Indonesia menyatakan mundur dari Program Organisasi Penggerak alias POP, simak 5 alasannya. ProgramOrganisasiPenggerak
Baca lebih lajut »
LP Ma'arif NU Minta Nadiem Makarim Perbaiki Prosedur POPKetua Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama Arifin Junaidi meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menata kembali Program Organisasi Penggerak. nadiemmakarim ProgramOrganisasiPenggerak
Baca lebih lajut »
NU-Muhammadiyah Mundur, Kemendikbud Didesak Buka Kriteria Seleksi POPHasil seleksi Program Organisasi Penggerak Kemendikbud memicu kontroversi. Selain masuknya dua yayasan yang berafiliasi...
Baca lebih lajut »
Wajar Jika NU dan Muhammadiyah Mundur dari POP Kemendikbud |Republika OnlinePOP bertujuan memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para guru penggerak.
Baca lebih lajut »
Muhammadiyah dan NU Mundur dari POP Kemendikbud, Wakil Sekjen FSGI Bilang BeginiWasekjen FSGI menilai program organisasi penggerak telah hilang legitimasinya karena NU dan Muhammadiyah mundur Muhammadiyah
Baca lebih lajut »
Mobilisasi Listrik UMKM Karya SMK MODEL PGRI 1 Mejayan Siap Diproduksi MassalSMK MODEL PGRI 1 Mejayan, Madiun, Jatim, menciptakan Mobilisasi Listrik UMKM akan diproduksi secara massal. MobilisasiListrikUMKM
Baca lebih lajut »