Susul NU Muhammadiyah, PGRI Ungkap Alasan Keluar dari POP |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Susul NU Muhammadiyah, PGRI Ungkap Alasan Keluar dari POP |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 63%

PGRI menyatakan keluar dari Program Organisasi Penggerak (POP) meski terpilih.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Persatuan Guru Republik Indonesia menyatakan tidak bergabung dalam Program Organisasi Penggerak yang diinisiasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan .

Dia menjelaskan, beberapa pertimbangan keputusan PGRI tersebut yakni alokasi anggaran untuk POP yang mencapai setengah triliun lebih rupiah itu bermanfaat apabila untuk membantu siswa, guru atau honorer, penyediaan infrastuktur di daerah khususnya di daerah 3T demi menunjang pembelajaran jarak jauh karena pandemi Covid-19.

"Mengingat waktu pelaksanaan yang sangat singkat, kami berpendapat bahwa program tersebut tidak dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, serta menghindari berbagai akibat yang tidak diinginkan di kemudian hari," kata Unifah. PGRI memandang bahwa perlunya prioritas program yang dibutuhkan dalam meningkatkan kompetensi dan kinerja guru melalui penataan pengembangan dan mekanisme keprofesian guru berkelanjutan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

5 Alasan PGRI Mundur dari POP, Para PPPK Silakan Simak Poin Terakhir5 Alasan PGRI Mundur dari POP, Para PPPK Silakan Simak Poin TerakhirPGRI sebagai organisasi profesi guru terbesar di Indonesia menyatakan mundur dari Program Organisasi Penggerak alias POP, simak 5 alasannya. ProgramOrganisasiPenggerak
Baca lebih lajut »

LP Ma'arif NU Minta Nadiem Makarim Perbaiki Prosedur POPLP Ma'arif NU Minta Nadiem Makarim Perbaiki Prosedur POPKetua Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama Arifin Junaidi meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menata kembali Program Organisasi Penggerak. nadiemmakarim ProgramOrganisasiPenggerak
Baca lebih lajut »

NU-Muhammadiyah Mundur, Kemendikbud Didesak Buka Kriteria Seleksi POPNU-Muhammadiyah Mundur, Kemendikbud Didesak Buka Kriteria Seleksi POPHasil seleksi Program Organisasi Penggerak Kemendikbud memicu kontroversi. Selain masuknya dua yayasan yang berafiliasi...
Baca lebih lajut »

Wajar Jika NU dan Muhammadiyah Mundur dari POP Kemendikbud |Republika OnlineWajar Jika NU dan Muhammadiyah Mundur dari POP Kemendikbud |Republika OnlinePOP bertujuan memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para guru penggerak.
Baca lebih lajut »

Muhammadiyah dan NU Mundur dari POP Kemendikbud, Wakil Sekjen FSGI Bilang BeginiMuhammadiyah dan NU Mundur dari POP Kemendikbud, Wakil Sekjen FSGI Bilang BeginiWasekjen FSGI menilai program organisasi penggerak telah hilang legitimasinya karena NU dan Muhammadiyah mundur Muhammadiyah
Baca lebih lajut »

Mobilisasi Listrik UMKM Karya SMK MODEL PGRI 1 Mejayan Siap Diproduksi MassalMobilisasi Listrik UMKM Karya SMK MODEL PGRI 1 Mejayan Siap Diproduksi MassalSMK MODEL PGRI 1 Mejayan, Madiun, Jatim, menciptakan Mobilisasi Listrik UMKM akan diproduksi secara massal. MobilisasiListrikUMKM
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-24 17:19:55