Mayoritas responden tidak setuju dengan anggapan bahwa makin banyak investasi perusahaan asing di Indonesia maka semakin baik pula kondisi ekonomi.
"Sekitar 54 persen warga tidak setuju dengan anggapan kehadiran pengusaha asing membawa efek positif bagi perbaikan ekonomi. Sementara yang setuju hanya 37 persen," kata Saidiman melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu .Menurut Saidiman, pendapat yang disampaikan responden ini berhubungan dengan tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, wilayah tempat tinggal, dan penilaian mereka terhadap kondisi ekonomi saat ini.
Mereka yang berpendidikan dan berpendapatan lebih tinggi serta mereka yang tinggal di perkotaan akan cenderung menganggap kehadiranSedangkan mereka yang berpendidikan dan berpendapatan lebih rendah serta tinggal di pedesaan akan berpendapat sebaliknya. “Demikian pula, warga yang menganggap kondisi ekonomi rumah tangga dan ekonomi nasional lebih baik akan cenderung memiliki penilaian lebih positif kehadiran investasi asing dibandingkan warga yang menganggap kondisi ekonomi rumah tangga dan ekonomi nasional jauh lebih buruk,” ujar Saidiman.Menurut Saidiman, temuan ini penting untuk diperhatikan pemerintah mengingat peningkatan investasi asing adalah salah satu strategi utama yang diperlukan untuk menggenjot ekonomi nasional.
Oleh karenanya, lanjut Saidiman, sangat penting untuk memahami sikap masyarakat tentang investasi asing dalam hubungannya dengan perbaikan ekonomi nasional.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Survei SMRC: 69 Persen Warga Merasa Ekonomi Rumah Tangga Lebih Buruk sejak PandemiSebanyak 69 persen responden menganggap kondisi ekonomi rumah tangganya lebih buruk dibanding sebelum pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Survei SMRC: 79 Persen Warga Percaya Jokowi Bisa Bawa Indonesia Keluar dari KrisisMenurut SMRC, temuan ini menunjukkan bahwa dukungan masyarakat terhadap Jokowi mengalami kenaikan yang stabil 3 bulan terakhir.
Baca lebih lajut »
Survei SMRC: 79 Persen Masyarakat Percaya Jokowi Bisa Bawa Indonesia Keluar dari Krisis EkonomiTemuan ini menunjukkan kenaikan stabil dukungan terhadap Presiden Jokowi dalam 3 bulan terakhir.
Baca lebih lajut »
Survei KPAI: 43 Persen Siswa Keluhkan Kuota Internet untuk Pembelajaran DaringKomisioner KPAI Retno Listyarti mengatakan, keluhan soal kuota internet tercatat paling tinggi yakni sebanyak 43 persen.
Baca lebih lajut »
Survei: 80 Persen Warga Batam Patuhi Protokol Kesehatan |Republika Onlinemasih banyak warga Batam tidak menerapkan protokol kesehatan.
Baca lebih lajut »
Survei: Olly Dondokambey Sulit Dikalahkan di Pilkada SulutPublik yang menginginkan petahana menjabat kembali sebagai Gubernur Sulawesi Utara sebesar 69%.
Baca lebih lajut »