'Mayoritas puas terhadap kinerja Presiden dalam menangani wabah COVID-19. Namun, kepuasan tersebut mengalami penurunan dalam enam bulan terakhir,' kata LSI.
) dalam menangani pandemi COVID-19. Hasilnya, mayoritas responden merasa puas. Namun, tingkat kepuasan tersebut mengalami penurunan.
Survei ini menggunakan metode simple random sampling. Survei dilakukan pada Juni 2021. Ada 1.200 responden yang dipilih secara acak dari kumpulan sampel acak survei tatap muka langsung yang dilakukan LSI. Toleransi kesalahan toleransi atau margin of error survei ini sekitar ± 2,88% pada tingkat kepercayaan 95%.Apakah Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas atau tidak puas sama sekali dengan kerja PresidenHasilnya, sebanyak 59,6 persen responden puas dengan kinerja Jokowi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
LSI: 1,5 Tahun Pandemi, Masih Banyak Masyarakat Tak Takut Tertular CoronaLembaga Survei Indonesia (LSI) menemukan bahwa masih banyak masyarakat yang tidak khawatir, bahwa mereka dapat tertular dari virus Corona (Covid-19). Lembaga Survei...
Baca lebih lajut »
LSI: 1,5 Tahun Pandemi, Masih Banyak Masyarakat Tak Takut Tertular CoronaLembaga Survei Indonesia (LSI) menemukan bahwa masih banyak masyarakat yang tidak khawatir, bahwa mereka dapat tertular dari virus Corona (Covid-19). Lembaga Survei...
Baca lebih lajut »
Optimisme Jokowi Target 5 Juta Vaksin Corona Sehari TercapaiJokowi yakin target pemberian 5 juta dosis COVID-19 dalam sehari kepada masyarakat bisa terwujud. Jokowi ingin stok vaksin Corona segera dihabiskan.
Baca lebih lajut »
Optimisme Jokowi Target 5 Juta Vaksin Corona Sehari Bisa TercapaiJokowi yakin target pemberian 5 juta dosis COVID-19 dalam sehari kepada masyarakat bisa terwujud. Jokowi ingin stok vaksin Corona segera dihabiskan.
Baca lebih lajut »
Efektivitas Vaksin Sinovac Dipertanyakan, Ini Kata ChinaEfektivitas vaksin Corona buatan Sinovac Biotech dipertanyakan setelah banyak nakes terinfeksi Corona usai divaksin sepenuhnya. Apa komentar China atas hal ini?
Baca lebih lajut »