PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) atau bank bjb disebut tengah menyiapkan langkah untuk menjadi 'elite bank'.
Tbk atau bank bjb disebut tengah menyiapkan langkah untuk menjadi. Hal ini disampaikan Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi dalam Publik Expose bank bjb, Selasa .
Lebih lanjut, dia memaparkan bank bjb mencatat kinerja positif selama masa pandemi sejak 2020. Hal ini tercermin dari laba bersih sepanjang 2021 mencapain hanya sebesar 1,24%, dengan pencadangan yang memadai denganDia menjelaskan total aset bank bjb juga tumbuh 12,4% atau sebesar Rp 158,4 triliun. Menurutnya, capaian itu menjadi yang terbesar di antara BPD di Indonesia atau termasuk ke dalam 14 besar di Industri perbankan nasional.
Sebelumnya, bank bjb juga telah melakukan aksi korporasi korporasi penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu . Aksi korporasi ini, menurutnya telah berjalan lancar dengan oversubscribe 100,48% dengan total proceed Rp 924,99 miliarRp 924,99 miliar. Angka tersebut setara dengan 682.656.525 saham seri B yang diterbitkan," ujar dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Public Expose bank bjb: Right Issue Sukses, bank bjb Optimistis Jadi ‘ Tandamata untuk Negeri’Sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) terbesar di Indonesia, sebutnya, bank bjb terus tumbuh lebih besar sebagai sebuah konglomerasi keuangan.
Baca lebih lajut »
Right Issue Sukses, bank bjb ‘Tandamata untuk Negeri’Sukses melakukan right issue, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten menyiapkan langkah besar untuk dapat menjadi 'elite bank'.
Baca lebih lajut »
Rights Issue Bank BJB (BJBR), Komisaris hingga Direksi Ikut Serap | Finansial - Bisnis.comDalam aksi rights issue Bank BJB (BJBR), jajaran direksi dan komisaris perseroan ikut mengeksekusi haknya sebanyak total 497.149 lembar saham.
Baca lebih lajut »
Berikut Jadwal Rights Issue Bank Neo Commerce (BBYB) | Finansial - Bisnis.comBBYB akan melakukan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) VI sebanyak 5 miliar saham baru dengan nominal Rp100 tiap saham.
Baca lebih lajut »
Catat! Begini Jadwal Rights Issue Bank Neo CommercePerusahaan mengungkapkan bahwa dana hasil penambahan modal akan digunakan untuk memperkuat modal inti.
Baca lebih lajut »
Bos BSI (BRIS) Sebut Pertumbuhan DPK Bank Syariah Lampaui Bank Konvensional | Finansial - Bisnis.comSelama lima tahun terakhir, pertumbuhan DPK bank syariah sebesar 13,8 persen, sedangkan bank konvensional 7,8 persen.
Baca lebih lajut »