Pemerintah terus mengejar pengemplang dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) supaya membayar utang mereka kepada negara.
Sayangnya Rionald tidak mau membeberkan siapa saja obligor dan debitur yang pindah kewarganegaraan. Satgas disebut akan bekerja sama dengan otoritas setempat untuk mengejar orang yang bersangkutan.
Menurut Rionald, meskipun para obligor BLBI pindah kewarganegaraan, mereka tidak akan benar-benar lepas dari Indonesia. Pasalnya mereka tetap memiliki jejaring bisnis yang sangat besar di Indonesia. Satgas BLBI pun akan mengawal ketat keberadaan harta mereka di Indonesia. Rionald menambahkan harta mereka di dalam negeri ini menjadi salah satu kunci dalam penegakan hukum terkait BLBI.
"Kepentingan mereka terhadap aset di dalam negeri ini besar. Itu yang kami pastikan. Kami akan lebih agresif lagi terhadap aset-aset mereka yang ada di Indonesia," kata Rionald.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas BLBI Pastikan Kejar Obligor yang Ganti KewarganegaraanUpaya itu juga dipastikan tidak akan berhenti meski para penerima dana BLBI telah mengubah status kewarganegaraannya.mediaindonesia referensbangsa Sumber:
Baca lebih lajut »
Ternyata, Sejumlah Obligor BLBI Sudah Ganti KewarganegaraanSebelumnya, Satgas BLBI dilaporkan baru bisa menyita aset senilai Rp 27 triliun dari para obligor BLBI per 21 September 2022.
Baca lebih lajut »
PSSI Temui FIFA-AFC: Komitmen Satgas Transformasi, hingga Timeline Agenda SelanjutnyaRapat PSSI dengan FIFA dan AFC membahas perihal kepastian pembentukan satgas transformasi sepak bola.
Baca lebih lajut »
Piutang BLBI Naik Signifikan jadi Rp193,2 Triliun!Piutang BLBI terdiri atas aset kredit eks BPPN, aset kredit eks kelolaan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA), dan piutang bank dalam likuidasi (BDL).
Baca lebih lajut »