Subsidi Cuma Rp 210,7 Triliun, Yakin Harga BBM Tak Naik di 2023?: Alokasi subsidi energi termasuk untuk subsidi BBM di tahun depan sekitar Rp 210,7 triliun
Liputan6.com, Jakarta Pemerintah mengalokasikan anggaran kompensasi dan subsidi energi sebesar Rp 336,7 triliun dalam RAPBN 2023. Jumlah itu mengecil dibandingkan subsidi energi 2022 yang berjalan hingga saat ini, senilai Rp 502,4 triliun.
"Dengan syarat, pertama memang harus ada pembatasan terkait dengan siapa penerima BBM subsidi. Ini benar-benar harus diterapkan oleh pemerintah. Oleh karena itu, revisi Perpres 191/2014 saya kira menjadi kunci terkait dengan pengendalian BBM tahun depan," ujarnya kepada Liputan6.com, dikutip Rabu . Dia juga mewaspadai windfall profit untuk harga komoditas yang secara grafik telah melandai. Sehingga penerimaan negara pada tahun depan kemungkinan tidak akan sebesar di 2022 ini.
Sri Mulyani menyebut, pemangkasan anggaran subsidi tersebut dibuat lantaran pemerintah sudah menghitung proyeksi harga keekonomian minyak mentah dunia pada tahun depan. Bila asumsi itu terjadi, bisa saja harga Pertalite terkerek dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter di tahun depan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
HEADLINE: Subsidi Energi Dipangkas Rp 166 Triliun dalam RAPBN 2023, Apa Artinya Buat Publik?Kucuran anggaran subsidi dan kompensasi untuk BBM, listrik, LPG dan lainnya menyusut menjadi Rp 336,7 triliun dibandingkan 2022 yang sebesar Rp 502 triliun.
Baca lebih lajut »
Tahan Kuota Subsidi, DPR Minta Pemerintah Naikkan Harga PertaliteBanggar DPR tidak bakal menyetujui usulan pemerintah untuk menambah kuota BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Sunat Anggaran Subsidi dan Kompensasi BBM 2023 karena IniAnggaran untuk subsidi dan kompensasi energi, termasuk BBM, pada 2023 dipatok sebesar Rp336,7 triliun.
Baca lebih lajut »
Subsidi BBM Tembus Rp502 Triliun, Ketua MPR: Tak Ada Negara yang Lebih Besar!Ketua Majelis Perwakilan Rakyat atau MPR Bambang Soesatyo menyatakan beban subsidi untuk BBM, Pertalite, Solar, dan LPG, sudah mencapai Rp502 triliun.
Baca lebih lajut »
Menko Airlangga Sebut Harga BBM di Indonesia Paling Murah se-ASEANMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan harga BBM domestik relatif lebih rendah ketimbang sejumlah negara di kawasan ASEAN.
Baca lebih lajut »
Kenaikkan Harga BBM, Erick Thohir: Pertamina Belum Dapat PenugasanKeputusan terkait penugasan Pertamina itu masih di tangan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca lebih lajut »