JPNN.com : Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong alias STY tidak mahir berbahasa Indonesia atau Bahasa Inggris, tetapi dia punya bahasa cinta.
jpnn.com - JAKARTA - Selasa, 11 Juni 2024, masyarakat pencinta sepak bola tanah air bisa tidur sembari tersenyum setelah Timnas Indonesia mengalahkan Filipina 2 gol tanpa balas.
Indonesia sejatinya pernah bermain di putaran final Piala Dunia 1938, tetapi saat itu masih bernama Hindia Belanda. Oleh karena itu, untuk format saat ini, Indonesia baru pertama kalinya melaju ke putaran ketiga.
Kualifikasi Piala Dunia 2026 Shin Tae Yong STY Jurgen Klopp
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
10 Bahasa Kuno di Dunia, Salah Satunya Pernah Digunakan di IndonesiaBahasa-bahasa yang digunakan pada masa kini banyak diantara yang berasal dari revolusi bahasa-bahasa terdahulu.
Baca lebih lajut »
8 Aplikasi Bahasa Bali Translate Online, Mudah Digunakan dan AkuratAplikasi Kamus Indonesia Bali adalah aplikasi yang dirancang khusus untuk menerjemahkan bahasa Indonesia ke bahasa Bali.
Baca lebih lajut »
STY Akhirnya Gunakan Bahasa Indonesia, Berterima Kasih Didukung PublikPelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong akhirnya menggunakan Bahasa Indonesia setelah pertandingan Indonesia vs Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca lebih lajut »
Balai Bahasa: Duta bahasa berperan ajak anak muda bangga bahasa daerahKepala Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Asrif mengatakan Duta Bahasa berperan penting untuk mengajak generasi muda bangga berbahasa daerah, ...
Baca lebih lajut »
STY: Timnas Indonesia Punya Kans Besar, Yakin Lolos Putaran KetigaJuru taktik timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memiliki keyakinan besar untuk melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca lebih lajut »
'Temu Handai', Kiat Duta Bahasa DKI Jakarta Ajak Warga Negara Asing Belajar Bahasa IndonesiaInternasionalisasi bahasa Indonesia perlu gencar dilakukan; inilah yang menjadi motivasi bagi para Finalis Duta Bahasa DKI Jakarta menggelar “Temu Handai”.
Baca lebih lajut »