Studi: Sering Pakai Obat Pelurus Rambut Bisa Sebabkan Kanker

Indonesia Berita Berita

Studi: Sering Pakai Obat Pelurus Rambut Bisa Sebabkan Kanker
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 74%

Sebuah penelitian di Amerika Serikat (AS) menemukan bahwa obat pelurus rambut bisa meningkatkan risiko kanker rahim pada seseorang.

Sebagai gambaran, mereka yang tidak pernah menggunakan produk pelurus rambut berpeluang 1,64 persen terdiagnosis kanker rahim saat berusia 70 tahun. Angka itu meningkat hingga 4,05 persen pada orang yang sering meluruskan rambut mereka secara kimiawi. Meskipun risiko terhitung masih kecil, ada peningkatan yang signifikan.

Penggunaan bahan kimia terlalu sering dapat mengganggu sistem endokrin. Selain itu, kanker rahim juga telah dikaitkan dengan kelebihan hormon estrogen dan progesteron. Para peneliti menyebutkan, produk rambut berbahan kimia dapat meniru hormon alami tersebut dan mengikat reseptornya.Pada 2018, peneliti menemukan bahan kimia pengganggu endokrin dalam 18 produk rambut yang diuji. Produk tersebut mengandung 84 persen bahan kimia yang tak tercantum pada label.

Saat ini, para peneliti NIH masih meneliti secara spesifik jenis bahan kimia yang dapat dikaitkan dengan efek karsinogenik ini. Namun, bahan kimia yang menjadi dugaan sementara adalah paraben, ptalat, dan formaldehida.Peneliti menyebutkan bahwa kulit kepala manusia mudah menyerap bahan kimia dibandingkan dengan area kulit lain yang lebih tebal, seperti telapak tangan atau bagian perut. Sedangkan tanpa disadari, catokan dan pengering rambut dapat menguraikan bahan kimia pada rambut melalui panas.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ketangkap Basah Bikin Virus Super-Covid Hibrida, AS Tak Bisa Ngeles LagiKetangkap Basah Bikin Virus Super-Covid Hibrida, AS Tak Bisa Ngeles LagiKali ini Sebuah laboratorium di Amerika Serikat (AS) dituduh mencoba bermain api ketika menciptakan virus super-covid hibrida yang membunuh 80 persen tikus laboratorium...
Baca lebih lajut »

Di sebuah gudang California, disket masih mendatangkan cuanDi sebuah gudang California, disket masih mendatangkan cuanDua dasawarsa telah berlalu sejak disket mengalami masa kejayaannya, tetapi seorang pemasok di California masih memperjualbelikan penyimpan data ikonis ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 01:05:28