Selingkuh yang dikesankan boleh membuat anak-anak menurunkan kebiasaan menyurangi pasangan dari orangtua mereka menurut penelitian.
Liputan6.com, Jakarta - Ungkapan 'buah jatuh tak jauh dari pohonnya' bisa dilihat dari banyak apsek, nyatanya tak terkecuali soal selingkuh. Walau terlihat seperti keputusan independen, mencurangi pasangan bisa jadi salah satu kelakuan yang diturunkan orangtua pada anak.
Fimela.com merangkumkan, sebuah penelitian pada 2017 yang diterbitkan dalam jurnal Personal Relationships menemukan, orang-orang yang orangtuanya pernah selingkuh memiliki kecenderungan dua kali lipat akan selingkuh dibanding mereka yang orangtuanya tak pernah selingkuh.Penulis penelitian, Dana Weiser, menuturkan bahwa perselingkuhan orangtua memberi pesan yang mudah diingat pada keturunan mereka tentang bolehnya berselingkuh.
Meski begitu, tentu ada banyak orang yang tak akan selingkuh karena merasa trauma melihat orangtuanya selingkuh, lantaran ada efek psikologis terbalik. 2 dari 2 halamanSaksikan Video Pilihan di Bawah Ini:Apakah suami atau istri yang mempunyai sahabat berbeda jenis kelamin aman dari perselingkungan dalam persahabatannya?
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Studio Animasi Kyoto Jepang DibakarStudi animasi di Kyoto diduga dibakar yang menyebabkan puluhan orang terluka.
Baca lebih lajut »
Studi: Kerja 4 Hari Sepekan Efektif Tingkatkan ProduktivitasBekerja selama lima atau enam hari dalam sepekan tak efektif dalam meningkatkan produktivitas kerja.
Baca lebih lajut »
LPS Bakal Menjamin Dana Simpanan UKMLPS sudah mengadakan studi banding di sejumlah negara, antara lain di Rusia.
Baca lebih lajut »
Bacok Suami Hingga Kubur Bayi, Kasus-kasus Ini Dikaitkan dengan 'Baby Blues'Baby blues adalah kondisi kejiwaan yang menurut studi bisa dialami 80 persen ibu usai melahirkan. Mau tau seperti apa gejalanya? BabyBlues via detikHealth
Baca lebih lajut »
Selingkuh dengan Rusia, Turki Ditendang dari Program Senjata ASAmerika Serikat akhirnya menjatuhkan sanksi kepada Turki karena telah membeli sistem pertahanan rudal S-400 dari Rusia. Negeri Paman Sam menendang Turki dari program pesawat tempur F-35. Turki
Baca lebih lajut »