Studi: Sedikitnya 47.000 Orang di Eropa Tewas Akibat Gelombang Panas Tahun Lalu

Isu Iklim Berita

Studi: Sedikitnya 47.000 Orang di Eropa Tewas Akibat Gelombang Panas Tahun Lalu
Pemanasan GlobalIsu Iklim
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 135 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 64%
  • Publisher: 63%

Institut Kesehatan Global Barcelona (ISGlobal) pada Senin (12/8) mengeluarkan laporan yang menemukan bahwa lebih dari 47.000 orang di Eropa meninggal akibat suhu ekstrem pada 2023. Negara-negara di wilayah selatan adalah negara yang paling terkena dampak atas perubahan iklim. Tahun lalu adalah...

Turis berlindung dari terik matahari dengan payung di depan Istana Kerajaan di Madrid pada 18 Juli 2023.

Para peneliti menggunakan data terkait jumlah kematian dan catatan suhu dari 35 negara Eropa. Mereka memperkirakan bahwa 47.690 orang meninggal akibat penyebab yang terkait dengan suhu ekstrem. Lebih dari 700 petugas pemadam kebakaran telah berjuang memadamkan api, didukung oleh tim khusus dan personel angkatan bersenjata.

Laporan bulanan dari Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional AS itu juga mengatakan bahwa 2024 kini memiliki peluang 77% menjadi tahun terpanas yang pernah tercatat. Pada bulan Juli, suhu global mencapai 2,18 derajat Fahrenheit atau setara dengan 1,21 derajat Celsius di atas rata-rata abad ke-20 sebesar 60,4 derajat Fahrenheit , kata badan AS tersebut.Bulan Juli menvatat serangkaian gelombang panas di negara-negara kawasan Mediterania dan Teluk, kata NOAA. Afrika, Eropa, dan Asia mengalami Juli terpanas yang pernah tercatat.

Kepulauan Svalbard di Kutub Utara mencatat rekor suhu tertinggi pada bulan Agustus pada akhir pekan lalu, mencapai 20 derajat Celcius, kata Institut Meteorologi Norwegia, Senin . Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2022 oleh peneliti Finlandia dan Norwegia, Kutub Utara telah menghangat hampir empat kali lebih cepat daripada bagian dunia lainnya sejak tahun 1979.

Lebih dari 670 petugas pemadam kebakaran, dibantu oleh sukarelawan, 183 mobil pemadam kebakaran, 32 pesawat pengebom air, dan helikopter, memantu memadamkan kebakaran hutan terbaru yang mulai terjadi pada pukul 15.00 waktu setempat pada Minggu di dekat Varnavas, 35 kilometer utara ibu kota. Angin diperkirakan akan semakin kencang dalam beberapa jam mendatang, memperburuk kobaran api, kata Theodore Giannaros, peneliti di Observatorium Nasional Athena. "Kami akan menghadapi hari yang sangat sulit ke depan," ujarnya kepada TV pemerintah,Pesawat pemadam kebakaran melanjutkan operasinya pada Senin pagi setelah jeda semalam. Polisi melaporkan telah membantu mengevakuasi sedikitnya 250 orang yang terancam bahaya.

Setelah musim dingin terhangat yang pernah tercatat dan periode panjang dengan sedikit atau tanpa hujan, Yunani diperkirakan akan mengalami musim panas terpanasnya. Negara ini berada dalam status siaga kebakaran tinggi setidaknya hingga Kamis, dengan suhu yang diperkirakan mencapai 40 derajat Celsius.

Namun, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menghentikan kerusakan terseebut. Pada Juli, penebangan pohon meningkat 33 persen dibandingkan tahun lalu. João Paulo Capobianco, Sekretaris Eksekutif Kementerian Lingkungan Hidup, menjelaskan dalam konferensi pers di Brasília bahwa lonjakan ini disebabkan oleh pemogokan para pejabat di lembaga lingkungan federal.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Pemanasan Global Isu Iklim

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Studi Klaim Amerika Utara dan Eropa Harusnya Satu Benua BesarStudi Klaim Amerika Utara dan Eropa Harusnya Satu Benua BesarSelama ini kita mengenal Amerika Utara dan Eropa adalah benua yang terpisah. KIni, sebuah studi terbaru jutru menyebut keduanya adalah satu benua.
Baca lebih lajut »

Studi Ungkap Usia Harapan Hidup Kucing dan Anjing di Indonesia Masih di Bawah 6 TahunStudi Ungkap Usia Harapan Hidup Kucing dan Anjing di Indonesia Masih di Bawah 6 TahunHasil studi internal Vet Visitation Research pada 2023, rata-rata usia harapan hidup kucing 5,3 tahun dan anjing 5,7 tahun di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Studi: Usia Harapan Hidup Kucing dan Anjing di Indonesia Tak Sampai 6 Tahun, Kenapa?Studi: Usia Harapan Hidup Kucing dan Anjing di Indonesia Tak Sampai 6 Tahun, Kenapa?Usia harapan hidup kucing dan anjing di Indonesia rata-rata di bawah enam tahun.
Baca lebih lajut »

Problem Sampah Makanan di Indonesia: Akar Masalah dan SolusinyaProblem Sampah Makanan di Indonesia: Akar Masalah dan SolusinyaStudi menunjukkan Indonesia membuang 23 juta ton hingga 48 juta ton makanan setiap tahun
Baca lebih lajut »

Jejak Digital Aaliyah Massaid Kulineran di Eropa Sejak Tahun 2020 Ramai Dikuliti: Kalau Fuji Ngapain?Jejak Digital Aaliyah Massaid Kulineran di Eropa Sejak Tahun 2020 Ramai Dikuliti: Kalau Fuji Ngapain?Pantas tak canggung ke Italia, Aaliyah Massaid memang sudah biasa ke luar negeri sejak beberapa tahun lalu.
Baca lebih lajut »

Wabah 5000 Tahun Lalu Musnahkan Sebagian Penduduk Eropa UtaraWabah 5000 Tahun Lalu Musnahkan Sebagian Penduduk Eropa UtaraKemunduran besar populasi terjadi di wilayah itu di mulai dari wabah 5000 tahun yang lalu
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 08:28:19