Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, punya cara dalam membangun kekompakan di antara para pemainnya baik di dalam maupun luar lapangan. Seperti apa?
, punya cara dalam membangun kekompakan di antara para pemainnya baik di dalam maupun luar lapangan. Seperti apa?
Timnas U-16 telah memulai pemusatan latihan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, sejak 6 Juli lalu. Dari 26 pemain yang dipanggil, hanya satu pemain yang baru. Dia ialah Krisna Silistia, pemain asal Gabsis Sambas. Krisna merupakan pemain termuda kelahiran 2006 dan telah merupakan pencetak gol terbanyak dalam ajang Piala Soeratin U-15 tahun lalu. Oleh sebab paling muda dan baru, Krisna dinilai belum sepenuhnya berbaur di dalam tim. Hal itu pun disoroti oleh Bima Sakti."Adaptasinya sudah bagus hanya memang Krisna ini pemalu dan pemain termuda dalam tim.
Meskipun begitu, Bima tak kehilangan akal. Dia punya strategi untuk mendekatkan pemain yang satu dengan yang lain di"Biasanya, saat makan saya suka pindah-pindahkan tempat duduk agar dia berbaur dan merasa nyaman. Sejauh ini secara keseluruhan Krisna sudah beradapatasi dengan baik," dia menambahkan.Diketahui, Timnas U-16 saat ini berjumlah 26 pemain. Bima masih akan memangkas tiga pemain karena sesuai regulasi yang dikeluarkan di Piala Asian U-16 2020 Bahrain.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bima Sakti Apresiasi Adaptasi Pemain Termuda di Timnas U-16 |Republika OnlineKrisna dilirik oleh Bima Sakti setelah menjadi pencetak gol Piala Soeratin U-15.
Baca lebih lajut »
Bima Sakti apresiasi adaptasi pemain termuda di timnas U-16Krisna dilirik oleh Bima Sakti setelah menjadi pencetak gol terbanyak di turnamen sepak bola remaja nasional Piala Soeratin kategori usia U-15 pada tahun 2019. AntaraBola
Baca lebih lajut »
Bayangan Suap Di Balik 3 Surat Sakti Joko TjandraKompolnas mengendus adanya dugaan suap di balik terbitnya tiga surat sakti untuk buronan cessie Bank Bali Joko Tjandra. Pasalnya surat yang diterbitkan tiga perwira tinggi kepolisian ini tengah diperiksa Propam dan tim khusus yang melibatkan Direktur
Baca lebih lajut »
Dua Jenderal Ini Juga Kena Copot Gara-Gara Surat Sakti untuk Djoko TjandraKapolri Jenderal Idham Azis mencopot jabatan dua jenderal terkait kasus Djoko Tjandra. DjokoTjandra
Baca lebih lajut »
Bima Arya Ingatkan Camat dan Lurah Awasi Penyaluran Bansos |Republika OnlineWarga diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan benar.
Baca lebih lajut »