Sri Sultan antusias mendengar pemaparan pembukaan DBL Academy di Yogyakarta.
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengapresiasi kehadiran DBL Academy di kotanya. Sekolah basket yang berada di bawah manajemen DBL Indonesia akan hadir di kota pelajar, setelah pertama muncul dan berkembang pesat di Surabaya.
Sri Sultan berharap semua pihak dapat membangun olahraga dengan proses yang serba terencana dan terukur. Tidak serba instan. Atau apalagi dengan menghalalkan segala cara. ”Kecenderungan sekarang banyak yang tidak lagi peduli pada proses, melainkan transaksionalnya,” tuturnya. Selain Aimee, masih banyak talenta-talenta basket lain asal Yogyakarta. Ada Hriscahyo Yoel Agviandi , Maria Leony Elvaretta , dan Valencia Angelique Pramono .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sultan HB X Ucapkan Selamat kepada Jokowi-MarufPasangan Jokowi-Ma'ruf agar merayakan dengan tepa selira.
Baca lebih lajut »
Sultan Hamengkubuwono X: Semua Elite Politik Harus Pimpin RekonsiliasiSultan Hamengkubuwono X meminta agar seluruh elite politik di Indonesia, duduk bersama dan memimpin rekonsiliasi, untuk meredam seluruh amarah massa.
Baca lebih lajut »
Yakin Lolos ke Senayan, Sultan Djorghi Diminta Emak-emak Tetap Jadi ArtisSultan Djorghi mengaku masih belum mendapatkan hasil yang pasti dirinya lolos atau tidak menjadi anggota legislatif. Tapi, Sultan yakin bisa duduk di DPR.
Baca lebih lajut »
Ingin Rajam Mati LGBT, Sultan Brunei Kembalikan Gelar OxfordMeski penerapan rajam mati bagi pezina dan pelaku seks LGBT ditunda, Sultan Brunei tetap mengembalikan gelar kehormatan...
Baca lebih lajut »
Sultan Brunei Kembalikan Gelar Kehormatan dari Universitas OxfordSultan Hassanal Bolkiah mengembalikan gelar sarjana hukum kehormatan dari Universitas Oxford menyusul kecaman atas rencana penerapan hukuman mati kaum LGBT.
Baca lebih lajut »
Sultan Brunei Kembalikan Gelar Kehormatan dari OxfordDemi menegakkan sebagian syariat Islam, khususnya dalam rangka menerapkkan hukuman rajam bagi pelaku pezina dan pelaku seks sesama jenis, Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah akhirnya mengembalikan gelar kehormatan yang diberikan Universitas Oxford Inggris. Sebelumnya, keputusannya Sultan Brunei itu menuai reaksi penolakan secara global.
Baca lebih lajut »
Sultan Brunei Kembalikan Gelar Kehormatan Universitas Oxford InggrisSultan Brunei, Hassanal Bolkiah, akhirnya memutuskan mengembalikan gelar kehormatan yang diberikan Universitas Oxford Inggris.
Baca lebih lajut »
4 Fakta Kerusuhan Pontianak, 3 Polisi Tertembak hingga Sultan Akui Bertanggung JawabSelain terkena luka tembak, sejumlah anggota kepolisian juga ada yang dirawat karena lemparan batu dari peserta aksi. Apa saja fakta-fakta lain terkait kerusuhan tersebut? Regional
Baca lebih lajut »
Patung Sultan Ageng Diresmikan, Banten Kaya Narasi SejarahSemula patung itu berada di tengah-tengah kota. Pada 2003, patung pahlawan nasional tersebut dirobohkan oleh pemerintah daerah.
Baca lebih lajut »
Sistem Millet Mulai Berlaku di Masa Usman ISultan Usman I yang mulai memimpin Ottoman sejak 1299 M.
Baca lebih lajut »