Meliputi, ancaman resesi global, kelanjutan pandemi Covid-19, geopolitik, krisis energi dan pangan, hingga perubahan iklim.
JawaPos.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2023 sangat menarik didalami. Salah satunya soal bagaimana APBN mampu menjawab segala tantangan masyarakat dan ekonomi tahun depan yang tidak kaleng-kaleng.
Baca juga:JK ke Sri Mulyani: Jangan Takuti Semua Orang dengan Ancaman ResesiIa menjelaskan, ancaman ekonomi global yang diprediksi resesi tahun depan bisa ditekan dengan APBN sebagaimana fungsinya. Ada tiga fungsi utama APBN yang penting untuk diimplementasikan guna memelihara kebijakan fiskal dalam mengelola berbagai situasi dan tantangan ekonomi global.
Baca juga:Harga Minyak Mentah Dunia Naik Imbas Kekhawatiran Resesi yang MeredaDengan rancangan APBN yang baik, nantinya anggaran tersebut akan berdampak positif pada stabilitas negara. Soal stabilisasi, Ani menerangkan tidak hanya terkait dengan sisi keamanan dan pertahanan. Baca juga:Investasi Tas Mewah Seperti Hermes Dibayangi Resesi? Ikuti 5 Tips iniAdapun fungsi kedua APBN, yaitu alokasi. Menkeu mengatakan bahwa APBN memiliki peran untuk bisa membuat ekonomi jauh lebih baik dan tidak distorsif.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Minyak Turun 1 Persen Efek Pembatasan Covid-19 di China - Tribunnews.comHarga minyak turun sekitar 1 persen pada Jumat (28/10) setelah importir minyak mentah utama China memperluas pembatasan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Varian Baru Omicron Muncul, Ratu DPR Minta Vaksinasi Covid-19 Jangan KendorAnggota Komisi IX DPR Ratu Ngadu Bonu Wulla meminta munculnya varian baru omicron harus diantisipasi, salah satunya vaksinasi Covid-19 jangan kendor VarianBaruOmicorn
Baca lebih lajut »
Langka, Penduduk Tibet Demo Tolak Lockdown COVID-19Penduduk ibu kota regional Tibet, Lhasa, turun ke jalan untuk berunjuk rasa menentang pembatasan ketat terkait COVID-19 di wilayah tersebut. Unjuk rasa tersebut merupakan peristiwa yang langka terjadi di kota yang diatur secara ketat oleh pemerintahnya itu. Rekaman video menunjukkan ratusan...
Baca lebih lajut »
64,94 Juta Orang Telah Dapatkan Vaksinasi Covid-19 BoosterPerkembangan vaksinasi Covid-19 hingga hari ini, Jumat (28/10/2022) total sebanyak 64.942.521 orang telah mendapatkan vaksinasi booster Covid-19.
Baca lebih lajut »
Update Covid-19: 4 Hari Beruntun Kasus Positif 3.000-anUpdate Covid-19 pada hari ini, Jumat (28/10/2022), kasus konfirmasi kembali di atas 3.000-an. Pada hari ini tercatat mengalami kenaikan sebanyak 3.015 kasus.
Baca lebih lajut »
Pokja Genetik UGM Sebut Covid-19 XBB Mampu Hindari Sistem Imun |Republika OnlineSubvarian XBB memiliki sifat dasar yang sama dengan Omicron dari kecepatan penularan
Baca lebih lajut »