Sri Mulyani Sebut Rp 3,47 T Tambang Ilegal Bisa Dicegah Berkat Sistem Ini

Simbara Berita

Sri Mulyani Sebut Rp 3,47 T Tambang Ilegal Bisa Dicegah Berkat Sistem Ini
Batu BaraTambang Ilegal
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 33%
  • Publisher: 63%

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan Simbara telah berhasil memberikan dampak positif sejak diluncurkan 2022.

Senin, 22 Jul 2024 13:52 WIBMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan Sistem Informasi Pengelolaan Mineral dan Batu Bara telah berhasil memberikan dampak positif sejak diluncurkan 2022. Berkat sistem tersebut, negara diklaim berhasil mencegah penambangan ilegal sebesar Rp 3,47 triliun.

"Untuk Simbara ini sekarang bisa diintegrasikan 10 sistem menjadi 1 sistem dan kita bisa melakukan enforcement menjadi 1 single data entry, maka kita bisa melakukan pencegahan terhadap illegal mining. Itu ada Rp 3,47 triliun illegal mining yang bisa dicegah melalui berbagai penambangan ilegal," kata Sri Mulyani di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin .

Selain itu, negara berhasil mendapat tambahan penerimaan negara dari data analitik dan risk profiling dari pelaku usaha senilai Rp 2,53 triliun, serta penyelesaian piutang dari hasil penerapan automatic blocking system Simbara Rp 1,1 triliun.

Berbagai pendapatan itu bisa didapatkan saat Simbara fokus pada pengelolaan komoditas batu bara. Dengan mulai diperluas ke komoditas nikel dan timah, diharapkan manfaat yang didapat semakin besar. "Itu hanya dari batu bara ya, makanya kalau sekarang dengan nikel dan timah yang tadi disebutkan sebagai mineral yang nomor 1 dan 2 terbesar di dunia, ini akan memberikan dampak yang tadi disebutkan Pak Luhut ada potensi Rp 10 triliun," pungkas Sri Mulyani.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Batu Bara Tambang Ilegal

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Sri Mulyani Sebut Pemerintah telah Siapkan Anggaran Rp 71 Triliun untuk Program Makan Siang GratisSri Mulyani Indrawati memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program unggulan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto
Baca lebih lajut »

PDN Diserang Ransomware, Menkeu Sri Mulyani Sebut Pemeliharaannya Sedot Anggaran Rp 700 M hingga Mei 2024Dari jumlah tersebut, sebesar Rp 700 miliar dialokasikan untuk pemeliharaan Pusat Data Nasional (PDN) atau Data Center.
Baca lebih lajut »

Mengejutkan, Sri Mulyani Blak-blakan sebut Anggara PDN yang Kena Ransomware: Totalnya Rp700 MiliarMengejutkan, Sri Mulyani Blak-blakan sebut Anggara PDN yang Kena Ransomware: Totalnya Rp700 MiliarBerita Mengejutkan, Sri Mulyani Blak-blakan sebut Anggara PDN yang Kena Ransomware: Totalnya Rp700 Miliar terbaru hari ini 2024-06-27 18:12:51 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Rupiah Tembus 16.400 per Dolar AS, Sri Mulyani Sebut Imbas The Fed Pertahankan Suku BungaRupiah Tembus 16.400 per Dolar AS, Sri Mulyani Sebut Imbas The Fed Pertahankan Suku BungaMenteri keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menuturkan, depresiasi rupiah lebih baik ketimbang mata uang Brazil hingga Yen Jepang.
Baca lebih lajut »

Sri Mulyani Sebut Eskalasi Konflik Global Bikin Sektor Perdagangan Gonjang-ganjingSri Mulyani Sebut Eskalasi Konflik Global Bikin Sektor Perdagangan Gonjang-ganjingBerita Sri Mulyani Sebut Eskalasi Konflik Global Bikin Sektor Perdagangan Gonjang-ganjing terbaru hari ini 2024-06-27 13:42:38 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Sri Mulyani sebut APBN alami defisit Rp21,8 triliun pada Mei 2024Sri Mulyani sebut APBN alami defisit Rp21,8 triliun pada Mei 2024Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 mengalami defisit Rp21,8 triliun atau setara ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 09:39:26