'Pembatasan sosial baru mulai berlaku Maret minggu kedua. Kita bayangkan April dan Mei ini PSBB dilakukan meluas maka konsumsi pasti akan drop jauh lebih besar,” kata Menkeu.
Kita bayangkan April dan Mei ini PSBB dilakukan meluas maka konsumsi pasti akan drop jauh lebih besar
Sri Mulyani mengatakan kebijakan PSBB yang hanya diterapkan di Jabodetabek pada Maret telah berdampak pada turunnya pertumbuhan ekonomi triwulan I-2020 yaitu di level 2,97 persen atau terkontraksi 2,41 persen dibanding periode sama tahun lalu 5,07 persen. Sri Mulyani menjelaskan penerapan PSBB membuat konsumsi masyarakat turun ke level 2,84 persen pada triwulan I-2020 atau jauh dari pertumbuhan biasanya yang mampu mencapai 5 persen.
Tak hanya itu, ia menyebutkan konsumsi masyarakat di Jakarta dan Jawa berkontribusi sekitar 50 persen hingga 55 persen terhadap keseluruhan konsumsi di Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perppu Corona, Sri Mulyani: Koruptor Tetap Bisa DipidanaMenteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan Peraturan pemerintah pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2020 untuk penanganan COVID-19 tidak membuat pemerintah kebal hukum.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: Keberadaan Perppu Tak Lantas Membuat Pemerintah Kebal HukumBanyak pihak mempertanyakan isi Perppu Nomor 1 Tahun 2020.
Baca lebih lajut »
Bu Sri Mulyani Buka Data Menyedihkan, Termasuk Penerbangan yang Tinggal 70Menteri Sri Mulyani membeberkan dampak COVID-19 kepada perekonomian Indonesia, menyedihkan membacanya. SriMulyani
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: Kinerja Manufaktur RI Jatuh Paling Dalam di ASEANMenteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, mengatakan posisi Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur Indonesia...
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: Jumlah Penerbangan di Indonesia Turun 99 Persen |Republika OnlineJumlah penerbangan di Indonesia biasanya mencapai 79 ribu.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: Penerbangan RI dari 79.000 Tinggal 70Sektor penerbangan di Indonesia juga 'terjangkit' Corona. Hal ini menimbulkan tekanan yang kuat untuk maskapai-maskapai yang ada di Indonesia. via detikfinance
Baca lebih lajut »