Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan merevisi aturan terkait anggaran untuk Kementerian dan Lembaga (K/L).
Saat ini, Kemenkeu sedang menggodok Peraturan Menteri Keuangan tentang Perencanaan Anggaran, Pelaksanaan Anggaran serta Akuntansi dan Pelaporan Keuangan . PMK tersebut disusun dengan menggabungkan 29 regulasi terkait yang ada saat ini.
"Diharapkan pelaksanaan anggaran menjadi lebih baik dan menghilangkan aturan yang tumpang tindih, yang pada akhirnya peraturan bisa lebih bagus bisa menciptakan belanja negara yang efektif dan efisien," ujarnya di Gedung Kemenkeu Jakarta, Selasa . Kemudian, aspek penguatan penerapan kerangka pengeluaran jangka menengah. Selama ini, Kemenkeu meminta kepada K/L untuk menyusun perkiraan kebutuhan anggaran untuk 3 tahun ke depan terutama untuk kegiatan yang bersifat kontinyu atau terus menerus.
Lalu, aspek penguatan penganggaran berbasis kinerja. Kemenkeu akan memiliki kewenangan untuk mereview RKA."Kalau belum dieksekusi kenapa dan kita lihat hasilnya. Kalau program perlu diperpanjang bisa dilakukan oleh K/L. Tentunya Bappenas akan dilakukan penajaman program sehingga bisa dieksekusi kembali," tuturnya.Selanjutnya, adanya sinkronisasi belanja K/L dengan Transfer Ke Daerah . Meskipun berbeda sumber pendanaannya, namun sinkronisasi harus ada.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani Bawa Kabar Buruk dari Paris, Ekonomi Global Masih Tak PastiMenkeu Sri Mulyani membawa kabar buruk dari Paris Summit 2023. Dia mengatakan pertumbuhan ekonomi global masih tak pasti.
Baca lebih lajut »
Penerimaan Pajak Rp830 Triliun per Mei 2023, Sri Mulyani Beri Peringatan!Menkeu Sri Mulyani memberikan peringatakan soal penerimaan pajak yang tembus Rp830 triliun per Mei 2023. Apa katanya?
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: Kinerja APBN hingga Mei 2023 Masih Terjaga, Surplus Rp 204,3 TriliunMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan bahwa kinerja APBN hingga akhir Mei 2023 terus terjaga positif.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Sebar Rp 366,2 Triliun Bantuan Warga Miskin hingga Anak SekolahMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan, realisasi belanja pemerintah pusat hingga Mei 2023 mencapai Rp 714,6 triliun. Ia mengklaim, 51,2 persen daripadanya dinikmati langsung oleh masyarakat.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Tarik Utang Baru Rp 150,4 T dalam 5 BulanMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sudah menarik utang baru sebesar Rp 150,4 triliun sampai Mei 2023.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Waspadai Ketidakpastian Ekonomi Global Masih Lanjut hingga 2024Pulang dari Paris, Menkeu Sri Mulyani membawa kabar tidak sedap seputar kondisi perekonomian global. Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan...
Baca lebih lajut »