Aparatur sipil negara (ASN) dipastikan tidak akan mendapatkan kenaikan tunjangan kinerja (tukin) tahun ini. Mulai dari PNS, TNI, dan Polri.
mengungkapkan hal ini karena pemerintah memangkas belanja pegawai sebesar Rp 3,4 triliun di tengah COVID-19.
Sri Mulyani mengatakan pemotongan dilakukan sebagai langkah refocusing dan realokasi sehingga terjadi penghematan belanja Kementerian/Lembaga Rp 95,7 triliun.Terdiri dari pemotongan belanja barang Rp 52 triliun yang diambil dari pemotongan perjalanan dinas Rp 33,7 triliun dan belanja barang lainnya Rp 18,7 triliun. Kemudian pemotongan belanja modal Rp 42,6 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani Pastikan Tak Naikkan Tukin PNSMenkeu Sri Mulyani memastikan tidak ada kenaikan tunjangan kinerja (tukin) bagi PNS, TNI, Polri karen pemerintah memangkas belanja pegawai Rp3,4 triliun.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: tidak masuk daftar hitam jadi syarat keringanan kreditMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang dapat memperoleh keringanan pembayaran kredit adalah yang tidak ...
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Pasang Foto di Bantuan Hand Sanitizer, Komnas HAM: Tidak EtisKomnas HAM menganggap pemasangan foto pejabat pemerintah seperti Sri Mulyani di bantuan hand sanitizer bisa mencederai gerakan solidaritas di masyarakat. BupatiKlatenSriMulyani
Baca lebih lajut »
?[POPULER TREN] Mengintip Jejak Bupati Klaten Sri Mulyani | 6 Gejala Baru Virus CoronaBerikut berita populer Tren. Mulai dari jejak Bupati Klaten Sri Mulyani, cara pencairan program Kartu Prakerja hingga enam gejala baru virus corona.
Baca lebih lajut »
DAFTAR 8 Barang yang Memuat Foto Bupati Klaten Sri Mulyani, Masker hingga Brosur Diskon PDAMBupati Klaten Sri Mulyani menjadi perbincangan di media sosial karena handsanitizer yang bergambar stiker foto dirinya.
Baca lebih lajut »
SKK Migas Minta Sri Mulyani Diskon Pajak Industri HuluSKK Migas meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan sejumlah diskon pajak kepada industri hulu migas karena dampak virus corona.
Baca lebih lajut »