Menteri Keuangan Sri Mulyani melantik Andin Hadiyanto sebagai Direktur Jenderal Perbendaharaan, menggantikan Marwanto Harjowiryono yang pensiun.
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik Andin Hadiyanto sebagai Direktur Jenderal Perbendaharaan baru, menggantikan Marwanto Harjowiryono yang memasuki masa pensiun. Andin sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Makro Ekonomi dan Keuangan Internasional.
Selama tiga tahun berturut-turut di tahun 2016, 2017 dan 2018, pemerintah memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian dari Badan Pemeriksa Keuangan untuk Laporan Keuangan Pemerintah Pusat. Selain itu, Indonesia juga menjadi sedikit dari negara yang telah mengaplikasikan akuntansi berbasis akrual. Lalu, Ditjen Perbendaharaan juga telah menerima berbagai penghargaan terhadap aplikasi Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani lantik dua pejabat eselon I KemenkeuMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik Direktur Jenderal Pembendaharaan Kementerian Keuangan Andin Hadiyanto, yang menggantikan Marwanto ...
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Lantik Andin Hadiyanto jadi Dirjen PerbendaharaanMenteri Keuangan Sri Mulyani melantik Andin Hadiyanto sebagai Direktur Jenderal Perbendaharaan, menggantikan Marwanto Harjowiryono yang pensiun.
Baca lebih lajut »
Suku Bunga Turun, Sri Mulyani Masih Pede Investasi Tumbuh 6%Sri Mulyani memperkirakan, investasi di Indonesia masih akan tetap menarik ketika Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga...
Baca lebih lajut »
Ekonomi RI 2019 Meleset dari Target, Ini Penjelasan Sri MulyaniMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, penentuan proyeksi pertumbuhan ekonomi dilihat dari sisi permintaan dan produksi secara luas. Begini jelasnya: SriMulyani via detikfinance
Baca lebih lajut »
Banggar DPR Panggil Sri Mulyani dan Gubernur BI Bahas APBN 2019Banggar DPR RI kembali mengundang Kemenkeu dan BI untuk melakukan rapat kerja (raker). Rapat kali ini untuk membahas APBN 2019. Begini kelangsungannya: SriMulyani via detikfinance
Baca lebih lajut »
BI Rate Turun, Sri Mulyani Ingin Investasi Tumbuh 6 PersenMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berharap penurunan suku bunga bisa memacu pertumbuhan investasi yang sempat melemah hingga akhir 2018.
Baca lebih lajut »