Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati ikut naik pitam soal tindakan kekerasan dan penganiayaan oleh salah satu keluarga Kementerian Keuangan
JawaPos.com – . Ia mendapat laporan mengenai kejadian tersebut yang ramai beredar di media sosial, dikutip dari ANTARA.
Selain tindakan kekerasan dan penganiayaan, Sri Mulyani mengatakan Kemenkeu turut mengecam gaya hidup mewah yang dilakukan oleh keluarga dari jajaran Kemenkeu. Menurutnya, gaya hidup mewah tersebut menimbulkan erosi kepercayaan terhadap integritas Kemenkeu. Ke depan, dia menyebutkan Kemenkeu akan terus melakukan langkah konsisten untuk menjaga integritas seluruh jajaran dengan menerapkan tindakan disiplin bagi pelaku korupsi dan pelanggaran integritas di lingkungan Kemenkeu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Soal Kasus Anak PNS Pajak, Sri Mulyani Kecam Gaya Hidup MewahMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati geram melihat adanya keluarga dari jajaran pegawai Kementerian Keuangan yang menunjukkan gaya hidup mewah.
Baca lebih lajut »
Penganiayaan oleh Anak Pejabat Kemenkeu, Sri Mulyani Kecam Keras!Menkeu Sri Mulyani mengecam keras insiden penganiayaan yang dilakukan oleh anak salah satu pejabat Kemenkeu.
Baca lebih lajut »
Menkeu Kecam Penganiayaan David dan Gaya Hidup Mewah Keluarga Pejabat Pajak |Republika OnlineGaya hidup mewah menciptakan reputasi negatif kepada seluruh jajaran Kemenkeu
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Bicara Prospek Ekonomi 2024, Gelap atau Cerah Ya?Sri Mulyani mengingatkan agar semua pihak tetap mengantisipasi kondisi global ke depannya.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Sebut Indonesia Punya Peluang Besar dalam Proses Peralihan Energi TerbarukanMenteri Dalam (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan bahwa Indonesia ada peluang dan potensi besar dalam proses peralihan energi terbarukan, ini alasannya.
Baca lebih lajut »
Airlangga Kumpulkan Sri Mulyani Sampai Bos BI, Bahas Apa?Airlangga Hartarto mengumpulkan sejumlah menteri dan Gubernur Bank Indonesia (BI), apa yang dibahas?
Baca lebih lajut »