Menteri Keuangan Sri Mulyani mendapat pinjaman semilai Rp4,96 triliun atau 300 juta euro untuk transisi energi.
Pemerintah melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani memperoleh pinjaman promosi senilai 300 juta euro atau setara dengan Rp4,96 triliun untuk program energi berkelanjutan dan transisi energi hijau.
Agenda itu diumumkan saat rangkaian pertemuan KTT G20 Bali pada November 2022. Anggota Dewan Eksekutif KfW Group Christiane Laibach menjelaskan bahwa dukungan pembiayaan dari pihaknya akan memberi dukungan jangka panjang percepatan transisi energi di Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani Dapat Pinjaman Rp4,96 Triliun untuk Transisi EnergiMenteri Keuangan Sri Mulyani mendapat pinjaman sebesar Rp4,96 triliun atau 300 juta euro untuk transisi energi. Dari siapa?
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: Pemerintah Terus Dukung PLN Listriki Daerah 3T Lewat PMN |Republika OnlinePLN berkomitmen untuk menyalurkan dana PMN tepat sasaran
Baca lebih lajut »
Anak Buah Sri Mulyani Bilang Ini Soal Gaji PNS Naik 7%DPR mendorong pemerintah untuk menaikkan gaji pegawa negeri sipil pada tahun depan.
Baca lebih lajut »
Kembali Singgung Bupati Meranti, Stafsus Sri Mulyani: Kepala Daerah yang Tidak Paham DaerahnyaBupati Meranti Muhammad Adil mengatakan wilayah yang dia pimpin adalah daerah miskin yang seharusnya menjadi prioritas pemerintah pusat.
Baca lebih lajut »
Begini Nasib Bupati Meranti di Tangan Sri Mulyani CsKemenkeu membuka data dana bagi hasil (DBH) yang dipermasalahkan Bupati Meranti.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Gelontorkan Rp 10 Triliun untuk Kembangkan Energi Bersih dan Kelola Lingkungan HidupSri Mulyani mengatakan, dana yang berasal dari APBN tersebut diberikan dalam bentuk penyertaan modal negara (PMN) dan pooling fund bencana (PFB).
Baca lebih lajut »