Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan dana pembangunan IKN Nusantara belum ada dalam APBN tahun anggaran 2022.
Liputan6.com, Jakarta Pemerintah dicecar sumber pembiayaan pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara di Kalimantan Timur oleh para anggota DPD-RI.
Sebab saat penyusunan APBN, pemerintah masih membahas rencana pembagunan IKN dan belum masuk meja DPR-RI. Penggunaan dana hingga pembangunan teknis harus disiapkan pemerintah sebelum ditawarkan kepada pihak lain. Rencana proyek tersebut juga harus bisa menguntungkan pihak swasta sebagai hubungan timbal baliknya.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas, Soeharso Manoarfa, mengatakan Ibu Kota Negara akan masuk menjadi daerah istimewa. Nantinya, secara pengawasan akan dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat RI.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani Pertahankan PTM 100% di Kabupaten KlatenSaat ditanya terkait covid-19 varian omikron, Sri Mulyani mengatakan bahwa hingga sekarang ini virus varian baru itu belum terdeteksi di Klaten.
Baca lebih lajut »
Disentil Soal Utang Rp6.000 Triliun, Sri Mulyani: Nggak Lihat Apa Manfaatnya Banget!Utang pemerintah hingga akhir tahun tembus Rp 6.908,87 triliun dengan rasio utang 41% terhadap PDB. Meski demikian, defisit masih terjaga. Menteri Keuangan (Menkeu)...
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani sebut realisasi pendapatan APBD 2021 tumbuh 0,18 persenMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan bahwa realisasi pendapatan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 tumbuh 0,18 persen (yoy) ...
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani: BLT Dana Desa Bisa Direlokasi Antar Desa di Satu KabupatenKementerian Keuangan memberikan keleluasan kepada desa untuk mengatur penggunaan dana desa.
Baca lebih lajut »
Proyek Ibu Kota Baru Tinggal Tunggu 'Restu' Sri Mulyani, Ini Alasannya. Rencana pembangunan saat ini sedang menunggu arahan dan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan anggaran dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Baca lebih lajut »