'Situasinya lebih aman sekarang, meski masih ada laporan soal kerusuhan secara sporadis,' kata juru bicara kepolisian, Nihal Thalduwa. SriLanka SriLankaCrisis
Sejumlah kendaraan pendukung partai penguasa rusak dibakar kelompok anti pemerintah saat bentrokan di dekat kediaman Perdana Menteri, akibat krisis berkepanjangan di Sri Lanka, Selasa . ANTARA FOTO/REUTERS/Dinuka Liyanawatte/foc.
"Situasinya lebih aman sekarang, meski masih ada laporan soal kerusuhan secara sporadis," kata juru bicara kepolisian, Nihal Thalduwa. Belum ada penangkapan dalam insiden kekerasan, katanya, menambahkan bahwa tiga orang tewas akibat luka tembak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Massa Pro-Pemerintah Serang Demonstran di Sri Lanka, Tentara Dikerahkan | merdeka.comPejabat berwenang mengatakan sedikitnya 20 orang terluka dalam insiden itu. Pendukung Rajapaksa menyerang demonstran yang berkemah di samping kantor perdana menteri sejak 9 April dengan tongkat dan pemukul baseball.
Baca lebih lajut »
BREAKING NEWS: PM Sri Lanka Mahinda Rajapaksa Ajukan Pengunduran Diri saat Krisis Ekonomi Memburuk - Tribunnews.comPejabat pemerintah mengatakan pengunduran diri diajukan ketika protes atas krisis ekonomi di negara tersebut berubah menjadi kekerasan.
Baca lebih lajut »
BREAKING NEWS: Perdana Menteri Sri Lanka Dikabarkan Mengundurkan DiriPerdana Menteri Sri Lanka Mahinda Rajapaksa telah mengundurkan diri, menurut laporan media lokal pada Senin (9.5.2022). Perdana Menteri Sri Lanka Mahinda Rajapaksa...
Baca lebih lajut »
Kiriman kedua bantuan obat dan alkes Indonesia tiba di Sri LankaKiriman kedua bantuan obat-obatan dan alat kesehatan (alkes) dari Indonesia untuk Sri Lanka telah tiba di Colombo pada Minggu (8/5), kata KBRI Colombo dalam ...
Baca lebih lajut »
Sri Lanka Memanas, Presiden Aktifkan Status Darurat NasionalPresiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa kembali mengumumkan status darurat pada Jumat kemarin waktu setempat.
Baca lebih lajut »